Game Edukatif untuk Anak: Belajar Mengaji Jadi Lebih Menyenangkan

Marbel Belajar Mengaj.-foto;ist-

IKLAN UMROH

BACA JUGA:Menuju IKL Fall 2025, Ini Cara Daftar Honor of Kings Open Series Split 4

Dukungan dari Komunitas dan Sekolah

Banyak sekolah dan lembaga pendidikan Islam kini turut mendorong penggunaan game edukatif sebagai media bantu belajar. Beberapa guru juga menjadikannya sebagai metode pembelajaran tambahan di luar jam kelas.

“Teknologi harus dimanfaatkan untuk hal yang positif. Kalau anak suka main game, kenapa tidak kita arahkan ke game yang bisa memperkuat nilai agama?” ungkap Ustaz M. Fikri, guru ngaji di sebuah TPQ di Depok.

Tantangan dan Harapan

Meski membawa manfaat, para orang tua tetap diingatkan untuk membatasi waktu penggunaan gadget agar tidak berlebihan. Pengawasan dan pendampingan tetap diperlukan agar anak tidak terpapar konten yang tidak sesuai di luar aplikasi.

BACA JUGA:Developer Splitgate 2 Lakukan PHK Lagi, Game Kembali ke Tahap Beta

BACA JUGA:Ubisoft Umumkan Jadwal Rilis DLC Assassin’s Creed Shadows: Claws of Awaji

Ke depan, diharapkan semakin banyak pengembang game lokal yang membuat aplikasi serupa dengan pendekatan yang menyenangkan, edukatif, dan Islami. Dengan begitu, proses belajar mengaji anak bisa menjadi lebih efektif dan menyenangkan.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan