Unik! Jepang Gelar Turnamen Tekken 8 Khusus Lansia, Pertandingan Tetap Seru dan Sengit

Turnamen Tekken 8.-foto;ist-

IKLAN UMROH

HARIANOKUSELATAN.ID - Dunia esports kembali menghadirkan kejutan menarik. Di Jepang, sebuah turnamen Tekken 8 digelar dengan peserta yang tidak biasa—semua pemainnya merupakan lansia berusia 60 tahun ke atas. Meski tergolong senior secara usia, pertandingan yang tersaji tak kalah sengit dari kompetisi pada umumnya.

Turnamen Esports Khusus Lansia dari Care Esports

Turnamen unik ini diadakan oleh organisasi Care Esports, yang telah rutin menyelenggarakan kompetisi tahunan dengan tujuan meningkatkan keterlibatan sosial dan mental bagi para lansia. Tahun ini, pilihan gim jatuh pada Tekken 8, seri terbaru dari franchise fighting legendaris milik Bandai Namco.

BACA JUGA:Teaser Film Mortal Kombat 2 Resmi Dirilis, Johnny Cage Tampil Perdana

BACA JUGA:Tekan WNI Berobat ke Luar Negeri, Prabowo Buka Pintu Rumah Sakit Asing Beroperasi di Indonesia

Kompetisi ini berlangsung layaknya turnamen profesional, lengkap dengan komentator, tampilan statistik pemain, serta visual pertandingan yang menarik. Salah satu peserta bahkan berusia 93 tahun, menunjukkan bahwa usia bukanlah penghalang untuk ikut dalam dunia kompetitif.

Pertandingan Final: King vs Panda

Meskipun semua peserta adalah lansia, pertandingan berlangsung dengan tensi tinggi dan strategi yang matang, terutama di babak final yang mempertemukan Sadayuki, pengguna karakter King, melawan Yoshie, yang memilih karakter Panda.

BACA JUGA:Indonesia Dapat Tarif Impor Terendah Dari Negara Asia Lainnya, Turun Jadi 19 Persen

BACA JUGA:Gagal di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026, Pelatih Timnas Putri Dicopot

Sadayuki tampil agresif dengan berbagai teknik kompleks seperti launcher, air grab, dan variasi serangan yang menunjukkan pemahaman mendalam terhadap karakter gulat tersebut. Namun Yoshie tak kalah tajam. Dengan strategi serangan low, kombo lanjutan, hingga rage arts yang tepat sasaran, ia berhasil membalikkan keadaan dan keluar sebagai juara turnamen.

BACA JUGA:Aldi Satya Kembali Curi Poin, 6 Kali Masuk Top 10 di ajang World Supersport 2025

BACA JUGA:Sidang Kasus Pokir Anita Noeringhati: Saksi Akui Laporan Proyek Direkayasa

Tekken 8 Semakin Ramah untuk Pemula

Turnamen ini juga menjadi bukti bahwa Tekken 8 semakin inklusif dan ramah bagi pemain baru, termasuk mereka yang tidak berasal dari generasi gamer. Meski Tekken dikenal sebagai game yang kompleks, seri kedelapannya menghadirkan sistem kontrol yang lebih intuitif, memungkinkan siapa pun untuk belajar dan bersaing—termasuk para lansia.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan