Tingkatkan Kerukunan Beragama, Kemenag Monitoring ke Gereja

Kemenag OKU Selatan melalui Seksi Penyelenggara Katolik lakukan Monitoring dan Pembinaan di gereja Desa Gemiung, Kecamatan Buana Pemaca. Kamis, 10 Juli 2025. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-
MUARADUA, KORANHOS.COM - Guna memperkuat kerukunan dan meningkatkan pemahaman beragama, Kementrian Agama (Kemenag) OKU Selatan melalui Seksi Penyelenggara Katolik lakukan Monitoring dan Pembinaan di gereja Desa Gemiung, Kecamatan Buana Pemaca. Kamis, 10 Juli 2025.
Kepala Kantro Kementrian Agama OKUS Dr. H. Karep, S. Pd., MM melalui Kasi Katolik Albertus Ruswanto, S. Ag, menyampaikan pesan penting kepada umat Katolik agar mampu membaur dan berinteraksi harmonis dengan umat agama lain.
BACA JUGA:Puskesmas Muaradua Berikan Pelayanan Cek Kesehatan ke Lansia
BACA JUGA:Dukung Target Swasembada Pangan 2025, Polres OKU Selatan Tanam Jagung Dilahan Seluas 1 Hektar
Ia juga menegaskan bahwa keberagaman harus menjadi kekuatan, pemersatu, dan menjalin kerjasama bukan menjadi pemecah belah.
“Umat Katolik harus mampu berdampingan dan berkolaborasi dengan umat dari agama lain, tidak hanya memperkaya diri sendiri secara spiritual, tetapi juga turut serta dalam mewujudkan damai dan kerukunan antarumat beragama,” ujarnya.
BACA JUGA:Remaja Hanyut di Sungai Komering, Pencarian Masuki Hari Kedua
BACA JUGA:Ketua DPRD Sumsel Tekankan Proyek Bendungan Tiga Dihaji Jangan Mangkrak
Selama kegiatan, Albertus Ruswanto menekankan pentingnya peran aktif umat dalam menjaga toleransi dan saling pengertian di tengah masyarakat.
Ia berharap, melalui pembinaan ini, umat Katolik di OKU Selatan dapat menjadi contoh dalam membangun suasana yang harmonis dan damai.
BACA JUGA:Tim SAR lanjutkan pencarian korban tenggelam di Sungai Komering OKU Selatan
BACA JUGA:Aksi Serbu Sampah, Pemda dan Pedagang Bersatu Bersihkan Pasar
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tercipta suasana yang harmonis dan saling menghormati antar umat beragama di Kabupaten OKU Selatan, demi terciptanya kedamaian dan persatuan yang berkelanjutan," tandasnya. (Dal)