Demi Status PPPK, Sejumlah Honor Bersama Oknum Kepegawaian RSUD Diduga Palsukan SK
MUARADUA, KORANHOS.COM - Dugaan praktik kecurangan mencuat di lingkungan Rumah Sakit Umum Derah (RSUD) Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, setelah sejumlah honorer bersama oknum kepegawaian diduga memalsukan Surat Keputusan (SK) untuk bisa mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu.
BACA JUGA:Bantu Warga, Disdamkar Jebol Penyumbatan Gorong-gorong
BACA JUGA:Apresiasi Kinerja Pegawai, Kalapas Muaradua Berikan Penghargaan
Keluhan Pegawai Lama
Dugaan pemalsuan SK agar dapat mengikuti seleksi PPPK Paruh Waktu ini sendiri terungkap setelah seorang pegawai RSUD Muaradua mengungkapkan keluhannya kepada awak media Harian OKU Selatan, Rabu (17/9/2025).
Kepada Harian OKU Selatan, ia menuturkan, meski sudah bekerja hampir 10 tahun, dirinya tidak dapat mengikuti tes PPPK karena alasan tidak adanya formasi.
“Mohon bantuannya, soalnya kami sudah mengadu ke kepala ruangan, tapi tidak ditanggapi. Padahal, ada dugaan pemalsuan SK yang melibatkan beberapa pegawai saat tes PPPK tahap kedua lalu,” ungkapnya.
BACA JUGA:Dinkes OKU Selatan Lakukan Penilaian ke Seluruh Puskesmas
BACA JUGA:Pembuatan Paspor CJH, Kemenag OKUS Gandeng Imigrasi
Diduga Ada Permainan Oknum Kepegawaian
Dalam penuturannya, ia menyebutkan terdapat empat orang dengan inisial RI, SI, BI, dan MRO yang disebut bisa mengikuti seleksi PPPK meski tidak terdaftar dalam formasi resmi.
Keempatnya diketahui hanya bertugas sebagai satpam dan portir, bahkan ada yang baru bekerja beberapa tahun di RSUD Muaradua.
“Mereka diduga memalsukan SK dengan bantuan admin/operator. Ada dugaan permainan uang dengan pihak kepegawaian sehingga bisa ikut tes,” beber pegawai tersebut.
BACA JUGA:DPRD OKU Selatan Gelar Rapat Paripurna Bahas Perubahan KU-APBD dan PPAS Tahun 2025
BACA JUGA:12 Puskesmas di OKU Selatan Dinilai untuk Jadi BLUD
Pihak RSUD Akan Lakukan Investigasi
Ketika dikonfirmasi, Direktur RSUD Muaradua dr. Agus Arif Wijaya mengaku belum mengetahui adanya dugaan pemalsuan SK tersebut.
