Bantu Warga, Disdamkar Jebol Penyumbatan Gorong-gorong

Dinas Damkarmat OKU Selatan lakukan penyemprotan gorong-gorong yang tersumbat di Desa Pelangki, Kecamatan Muaradua, Selasa (18/09/25). -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-
MUARADUA - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan turun tangan membantu warga Desa Pelangki, Kecamatan Muaradua, dengan melakukan penyemprotan pada gorong-gorong yang tersumbat, Selasa (18/09/2025).
BACA JUGA:Apresiasi Kinerja Pegawai, Kalapas Muaradua Berikan Penghargaan
BACA JUGA:Dinkes OKU Selatan Lakukan Penilaian ke Seluruh Puskesmas
Laporan Warga Jadi Dasar Tindakan
Kepala Disdamkar OKU Selatan, Wily Agus, ST., MT., MM., menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari Kepala Desa Pelangki terkait penyumbatan saluran air yang diduga menjadi penyebab genangan hingga berpotensi banjir. Setelah laporan diterima, tim langsung diterjunkan ke lokasi.
“Begitu laporan masuk, tim kami segera berangkat untuk melakukan penanganan agar permasalahan bisa segera diatasi,” jelasnya.
BACA JUGA:Pembuatan Paspor CJH, Kemenag OKUS Gandeng Imigrasi
BACA JUGA:DPRD OKU Selatan Gelar Rapat Paripurna Bahas Perubahan KU-APBD dan PPAS Tahun 2025
Proses Evakuasi Memakan Waktu Empat Jam
Dalam prosesnya, tim Damkar membutuhkan waktu sekitar empat jam untuk menuntaskan penyumbatan.
Penyemprotan dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan aliran air kembali normal dan tidak lagi mengganggu aktivitas warga maupun pengguna jalan di sekitar lokasi.
“Tujuan utama penyemprotan ini adalah memastikan fungsi gorong-gorong kembali maksimal sehingga ancaman banjir bisa diminimalisir,” tambah Wily.
BACA JUGA:12 Puskesmas di OKU Selatan Dinilai untuk Jadi BLUD
BACA JUGA:Bupati OKU Selatan Tinjau Jalan Amblas di BPRRT, Instruksikan Perbaikan Jelang Grand Fondo
Kondisi Kembali Normal
Setelah pekerjaan selesai, aliran air di gorong-gorong sudah berjalan lancar tanpa hambatan. Warga pun merasa terbantu dengan adanya langkah cepat dari tim Damkar yang bergerak sigap.
“Alhamdulillah, saat ini saluran air sudah normal kembali, tidak ada lagi penyumbatan yang dikhawatirkan bisa menimbulkan genangan,” ungkap Wily.