JAKARTA, HARIANOKUSELATAN.ID - Kylian Mbappe menghadapi kritik tajam setelah gagal mengeksekusi penalti dalam kekalahan Real Madrid 0-2 dari Liverpool di Anfield. Penampilan bintang asal Prancis itu kembali menjadi sorotan, memicu diskusi di berbagai kalangan, termasuk legenda sepak bola Michel Platini.
Kegagalan Mbappe dalam pertandingan tersebut semakin memperpanjang masa sulitnya sejak bergabung dengan Los Blancos pada musim panas lalu. Ia tampil sebagai starter menggantikan Vinicius Jr., yang absen karena cedera, namun gagal menunjukkan performa terbaiknya.
Momen krusial terjadi ketika Mbappe gagal mencetak gol melalui titik penalti setelah tendangannya berhasil ditepis oleh penjaga gawang Liverpool, Caoimhin Kelleher. Sepanjang laga, Mbappe terlihat kesulitan menghadapi lini pertahanan The Reds, hingga akhirnya Real Madrid harus menyerah tanpa mencetak satu gol pun.
BACA JUGA:KPK Periksa 2 Direktur Terkait Dugaan Korupsi Investasi Fiktif PT Taspen
BACA JUGA:KPK Tahan Mantan Pejabat DJKA Terkait Kasus Suap Rp 3,06 Miliar
Michel Platini: Mbappe Terlihat Kebingungan di Real Madrid
Legenda sepak bola Prancis dan mantan Presiden UEFA, Michel Platini, ikut memberikan pandangan terkait performa buruk Mbappe. Dalam wawancara dengan media Prancis L’Equipe, Platini menyebut Mbappe tampak kebingungan di Real Madrid.
"Saya merasa dia kehilangan arah di lapangan," ujar Platini. Meski demikian, ia tetap optimistis bahwa Mbappe akan mampu bangkit dari keterpurukannya. "Seorang juara sejati akan mampu bangkit dari masa sulit. Itulah yang membedakan mereka dari yang lain," tambahnya.
Platini juga berharap kegagalan ini hanya menjadi batu loncatan bagi Mbappe untuk menjadi pemain yang lebih baik di masa depan.
Media Spanyol Soroti Penampilan Mbappe
Media olahraga Spanyol tidak ketinggalan mengkritik penampilan Mbappe. Marca menyebut kekalahan ini sebagai "Realitas Kejam", sementara Sport menuliskan bahwa "Real Madrid Tenggelam". Mundo Deportivo bahkan menyebut masalah yang dialami Mbappe sebagai "Kendala Besar".
BACA JUGA:Dinas Pendidikan Sosialisasikan Transisi Paud ke SD
BACA JUGA:Puskesmas Muaradua Skerining Kesehatan Siswa MTs
Kekalahan dari Liverpool ini menjadi pukulan berat bagi Real Madrid, yang kini harus segera berbenah untuk menghadapi laga berikutnya melawan Getafe dan Athletic Club. Semua mata akan tertuju pada bagaimana Mbappe merespons kritik dan tekanan untuk memperbaiki penampilannya.
Bagi para penggemar Real Madrid, performa Mbappe di Anfield tentu menjadi kekecewaan tersendiri, mengingat statusnya sebagai salah satu rekrutan termahal musim ini.
Dengan hampir 500 penampilan di level profesional, Mbappe menghadapi salah satu masa terburuk dalam kariernya. Namun, harapan tetap ada bahwa pemain berusia 25 tahun itu mampu kembali ke performa terbaiknya dan membantu Real Madrid meraih kesuksesan di musim ini.