Dinas Pendidikan Sosialisasikan Transisi Paud ke SD

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Dnas Pendidikan OKU Selatan lakukan sosialisasi Paud ke SD digedung guru pada. Jumat, 29 November 2024. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-

MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Untuk menindaklanjuti Surat Edaran Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 0759/C/HK.04.01/2023, Pemerintah Kabupaten OKU Selatan melalui Dinas Pendidikan menggelar sosialisasi mengenai transisi dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ke Sekolah Dasar (SD) di Gedung Guru pada Jumat, 29 November 2024.

 

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua Pokja Bunda PAUD OKU Selatan, Hj. Ny. Risita Devy Sholehien, dan diikuti oleh para guru serta pengelola PAUD di wilayah tersebut. Sosialisasi ini bertujuan untuk memperkuat transisi pendidikan dari PAUD ke SD agar siswa dapat memasuki jenjang pendidikan dasar dengan fondasi yang baik.

 

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten OKU Selatan, Beni Suhendro, SH., MM, yang diwakili oleh Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal, Istawiah, S.Sos., M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini sesuai dengan Surat Edaran Mendikbudristek yang bertujuan untuk memperkuat transisi antara PAUD dan SD.

“Surat Edaran ini mengingatkan satuan pendidikan PAUD dan SD untuk memastikan terbentuknya kemampuan dasar pada anak. Kegiatan ini sangat penting untuk menyelaraskan sistem pendidikan di kedua jenjang agar dapat menciptakan pengalaman belajar yang berkesinambungan bagi anak-anak,” ujarnya.

 BACA JUGA:Resep Cireng Ayam Pedas: Camilan Goreng Cocok untuk Musim Hujan

BACA JUGA:Manfaat Rutin Konsumsi Daun Singkong Rebus: Cegah Berbagai Penyakit

Istawiah juga menekankan peran penting pendidik dalam memastikan proses transisi ini berjalan lancar, dengan memperhatikan tumbuh kembang anak secara menyeluruh. "Pendidikan pada masa ini adalah dasar yang kuat bagi anak dalam memasuki dunia pembelajaran yang lebih kompleks di masa depan," tambahnya.

 

Ia berharap sosialisasi ini dapat menjadi forum diskusi yang saling memperkaya wawasan dan ide-ide baru yang dapat diterapkan di sekolah masing-masing. Dengan kerjasama yang baik antara pihak sekolah dan PAUD, ia optimis dapat tercipta ekosistem pendidikan yang lebih harmonis dan menyenangkan bagi perkembangan anak.

 

Sementara itu, Ketua Pokja Bunda PAUD OKU Selatan, Hj. Risita Devy Sholehien, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan acara ini. Ia memberikan apresiasi khusus kepada Dinas Pendidikan Kabupaten OKU Selatan yang telah meningkatkan upaya untuk mengoptimalkan Survey Lingkungan Belajar (Sulingjar) pada tahun 2024.

 BACA JUGA:Puskesmas Muaradua Skerining Kesehatan Siswa MTs

BACA JUGA:Cegah Kekerasan Terhadap siswa, Duta Pelajar OKU Selatan Sosialisasikan Anti Bullying

"Melalui kegiatan ini, kami juga memberikan apresiasi kepada sekolah-sekolah yang telah melakukan langkah nyata dalam mendukung optimalisasi survey lingkungan belajar. Kami merasa bangga karena gerakan ini telah memperoleh perhatian besar, dengan semakin banyaknya sosialisasi yang dilakukan untuk membuka wawasan masyarakat mengenai pentingnya transisi PAUD ke SD yang menyenangkan," jelas Hj. Risita.

 

Ia juga mengajak kepala sekolah dasar untuk mendorong para guru kelas rendah (kelas 1 hingga kelas 3) untuk menerapkan pembelajaran yang menyenangkan dalam proses transisi ini. "Kami berharap agar pembelajaran transisi PAUD ke SD ini dapat diterapkan dengan baik dan menyenangkan," tandasnya. (Dal)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan