Rakor Inflasi, Realisasi Pupuk di OKU Selatan Jadi Sorotan

Senin 08 Jul 2024 - 21:02 WIB
Reporter : Hamdal H
Editor : Kristian

MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Lagi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan kembali mengikuti rapat kordinasi (Rakor) mingguan pengendalian inflasi daerah pekan kedua di bulan Juli, bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Selasa, 08 Juli 2024.

Rapat itu diikuti oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Amroelian Thoni, S. STP yang diikuti oleh Kepala OPD lainnya.

Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jenderal Kemendagri Tomsi Tohir mengungkapkan bahwa sejak kurun 2 tahun terakhir, banyak daerah-daerah yang sudah bisa mengendalikan inflasi dengan baik.

BACA JUGA:MPLS, Kepsek Minta Terapkan Edukatif Sesuai Kurikulum Merdeka

BACA JUGA:Siswa MAN 2 OKU Selatan Raih Juara 1 KSM TIngkat Kabupaten

Namun, ada daerah-daerah yang mungkin sudah berupaya tetapi masih menemukan kendala-kendala dalam pengendaliannya,” katanya.

Selanjutnya, ia juga mengingatkan, kepada seluruh daerah terutama dinas terkait, harus melakukan pembenahan terkait distribusi pupuk dengan mengecek seluruh hasil kegiatan di lapangan dengan pengendalian harga pupuk sehingga tidak terdapat penyimpangan.

“Kami berharap, ini menjadi atensi karena menyangkut nasib rakyat banyak dan juga para petani. Dinas terkait harus bisa melakukan terobosan kreatif yang tidak melanggar dari aturan,” ucapnya.

BACA JUGA:Resmi 8 Tahun, Jabatan Kades Maksimal Dua Periode

BACA JUGA:7 Hari Lagi, Satlantas Polres OKU Selatan Gelar Operasi Patuh Musi

Tomsi Tohir menambahkan, pemerintah daerah juga harus secepatnya mengirim data berkaitan dengan cetak sawah. Dimana saat ini terdapat 48 kabupaten/kota yang telah mengusulkan.

“Ini merupakan kesempatan baik yang tentunya diharapkan dapat mensejahterakan petani sehingga kebun atau sawahnya yang tidak produktif dicetak menjadi sawah yang dialiri oleh irigasi,” tandasnya. (Dal)

Kategori :