JAKARTA, HARIANOKUSELATAN.ID - Timnas Belanda akan ditantang Timnas Inggris di semifinal, usai tekuk Timnas Turkey 2-1 di perempat final Euro 2024 di Dortmund, Minggu dini hari, 7 Juli 2024.
Manajer timnas Belanda Ronald Koeman mengatakan, bahwa itu adalah pernyataan penampilan dari para pemainnya yang perlu membungkam para kritikus, yang mempertanyakan usaha dan komitmen mereka.
"Kami harus menderita malam ini, tetapi tidak ada yang mudah dalam turnamen seperti ini. Para pemain mengerahkan segalanya malam ini, itu benar-benar pertandingan yang emosional dan mereka menunjukkan semangat yang besar," kata Koeman dalam konferensi pers.
"Kadang-kadang kami mendapat kritik tentang hal itu, bahwa kami tidak memiliki hal itu dibandingkan dengan negara lain. Dan para pemain menunjukkan semangat juang yang besar malam ini setelah tertinggal satu gol dan bermain dengan baik di babak kedua."
Ini adalah pertama kalinya Belanda mencapai semifinal Euro dalam 20 tahun, dan mereka memiliki kenangan indah tentang terakhir kalinya Kejuaraan Eropa diselenggarakan di Jerman.
BACA JUGA:Gandeng BSI, KPU OKU Selatan Lakukan Pembukaan Rekening Anggota PPS dan PPK
Kemenangan Belanda di final 1988 tetap menjadi satu-satunya kesuksesan turnamen besar mereka.
Koeman, seorang bek dalam tim pemenang tahun 1988 yang dipenuhi dengan bakat individu seperti Ruud Gullit dan Marco van Basten, mengatakan kekuatan timnya adalah kedalamannya.
"Saya pikir ini adalah sesuatu yang istimewa bagi seluruh bangsa," kata Koeman.
"Kami adalah negara kecil dan kami menjadi bagian dari semifinal bersama Inggris, Prancis, dan Spanyol. Kami benar-benar bangga mendapat kesempatan untuk bermain demi tempat di final pada hari Rabu.
"Inggris punya pemain-pemain bagus, tapi kami juga punya. Kami bermain di Dortmund, di salah satu stadion terindah, lebih dekat ke Belanda, mungkin itu juga membuat perbedaan," kata Koeman
Vincenzo Montella Puji Penampilan Bulan Bintang Sabit
Turkey berjuluk Bulan Bintang Sabit meninggalkan Euro 2024, setelah mengisi turnamen itu dengan semangat dan energi mereka, serta memenangkan hati para pecinta sepak bola di seluruh dunia, kata pelatih Vincenzo Montella.
BACA JUGA:Secara Swadaya, Warga Gotong Royong Perbaiki Jalan Desa
Sejak dimulainya Euro 2024, semangat tim dan dukungan dari para penggemar Turkey tak tertandingi.
“Kami sangat bangga. Cara tim kami bermain, menafsirkan, dan beradaptasi dengan permainan sangat hebat. Kami punya mimpi, dan kami sangat dekat dengan itu," kata Montella kepada wartawan.
"Kami perlu melindungi cara kami bermain dan karakter kami sebagai sebuah tim dan membawanya ke Kejuaraan berikutnya," tambah pelatih asal Italia itu.
Bulan Bintang Sabit atau Turkey memimpin pada menit ke-35 setelah Belanda gagal menepis tendangan sudut, sehingga memberi kesempatan Arda Guler untuk memberikan umpan sempurna ke tiang belakang dan bek Samet Akaydin dengan sundulan kepala yang berbuah gol.
Bek Belanda Stefan de Vrij menyamakan kedudukan dengan sundulan keras pada menit ke-70, sebelum gol bunuh diri Mert Muldur melengkapi kebangkitan Belanda.
Penampilan mengesankan Turkey di Euro 2024 meliputi tiga kemenangan dan delapan gol.
"Kita harus bangga dengan tim kita. Mereka bermain dengan semangat yang hebat, dengan semangat Turkey, jadi kita merasakan cinta dari orang-orang Turkey dan saya bangga dengan mereka. Kita pantas mendapatkannya," kata Montella.
"Setelah Euro ini, Turkey akan dipandang dengan mata berbeda di masa mendatang, mungkin dengan lebih banyak rasa hormat," tambahnya.
"Para pemain telah memperoleh banyak pengalaman. Dari cara kami bermain dan apa yang kami tunjukkan. Ada simpati yang besar di Turki untuk tim ini dan dari para pecinta sepak bola di negara lain. Ini hanyalah fondasi, kami perlu terus berkembang. Masa depan ada di pihak kami,"lanjut Mantella. (*)