KAYUAGUNG, HARIANOKUSELATAN.ID - Menyambut peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mengajak insan pers untuk berperan aktif dalam menjaga kualitas demokrasi, terutama menjelang Pemilu dan Pilkada serentak.
Ketua Bawaslu OKI, Romi Maradona, menyampaikan pentingnya peran jurnalis dalam memastikan proses demokrasi berlangsung jujur dan adil. Menurutnya, media harus menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi yang akurat, berimbang, dan bebas dari kepentingan tertentu.
BACA JUGA:Digeser Mbappe dan Vinicius, Rodrygo Pertimbangkan Hengkang ke Liverpool
BACA JUGA:Pecundangi Athletic Bilbao 4-1, Setan Merah Melaju ke Final Liga Europa
“Momentum Hari Kebebasan Pers Sedunia ini menjadi pengingat bahwa kebebasan pers adalah hak sekaligus tanggung jawab. Tugas jurnalis sangat krusial dalam menjaga kepercayaan publik terhadap proses demokrasi,” ujar Romi, Sabtu (4/5).
BACA JUGA:Hasan Nasbi Batal Mundur dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan
BACA JUGA:RUU Perampasan Aset Belum Diterbitkan, Prabowo Pilih Komunikasi dengan DPR
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara lembaga pengawas pemilu dan media massa dalam mencegah penyebaran informasi palsu (disinformasi), yang bisa merusak kualitas pemilu dan merugikan masyarakat.
“Pers yang bekerja secara profesional dan menjunjung kode etik jurnalistik merupakan mitra strategis bagi Bawaslu dalam pengawasan partisipatif,” tambahnya.
BACA JUGA:Targetkan Nilai Optimal, OKU Selatan Sempurnakan Dokumen SAKIP
BACA JUGA:Dari Balik Jeruji, WBP Lapas Muaradua Ikuti Pembinaan Rohani
Romi juga menyoroti tantangan yang dihadapi jurnalis, seperti tekanan politik dan upaya pembungkaman yang masih terjadi. Karena itu, ia berharap ruang kebebasan pers di Indonesia semakin diperkuat agar demokrasi dapat tumbuh lebih sehat dan tangguh.
“Semakin kuat pers, semakin kokoh pula demokrasi kita,” tutupnya.