Jokowi Sudah Resmikan Bendungan Way Sekampung Pringsewu, Kapan Bendungan Tiga Dihaji?

Jokowi Sudah Resmikan Bendungan Way Sekampung Pringsewu, Kapan Bendungan Tiga Dihaji?--

Jokowi Sudah Resmikan Bendungan Way Sekampung Pringsewu, Kapan Bendungan Tiga Dihaji

Harianokuselatan.bacakoran.co- Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), meresmikan Bendungan Way Sekampung yang terletak di Kabupaten Pringsewu pada awal September 2021. 

Proyek yang memakan waktu pembangunan sejak tahun 2016 ini, dibangun dengan biaya sebesar Rp1,78 triliun. 

Lantas kapan Bendungan Tiga Dihaji OKU Selatan diresmikan? 

Ya Bendungan Pringsewu, multifungsi  dirancang untuk berbagai keperluan termasuk irigasi pertanian, persediaan air baku, pembangkit listrik, dan pengendalian banjir.

“Alhamdulillah, Bendungan Way Sekampung yang telah kita bangun sejak 2016, kini telah selesai dan siap difungsikan. Ini adalah sebuah langkah besar dalam usaha kita untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di Indonesia,” ujar Jokowi dalam sambutannya.

BACA JUGA:Rahasia Tersembunyi Bendungan Tiga Dihaji, Melindungi Pertanian dan Mengubah Lanskap Sumatera Selatan

BACA JUGA:Proyek Bendungan Pertama Sumsel Segera Rampung

 Bendungan ini memiliki kapasitas tampung sebesar 68 juta meter kubik dan luas genangan mencapai 800 hektare. Menurut Presiden, bendungan ini dapat mengairi area irigasi yang ada seluas 55 ribu hektare serta menambah 17.500 hektare area pertanian baru.

Presiden menekankan bahwa Bendungan Way Sekampung diharapkan dapat menjaga kontinuitas ketersediaan air untuk irigasi di Provinsi Lampung, yang merupakan salah satu lumbung pangan nasional. 

“Dengan intensitas tanam yang dapat kita tingkatkan dari dua kali menjadi tiga kali setahun, diharapkan produksi pertanian akan meningkat, yang berarti juga peningkatan kesejahteraan para petani,” tambahnya.

Bendungan ini juga diharapkan berfungsi sebagai pengendali banjir dan sebagai sumber pembangkit listrik dengan potensi menghasilkan daya sebesar 5,4 megawatt.

 Jokowi meminta agar pemerintah daerah setempat memastikan integrasi sistem irigasi yang baik, dari saluran irigasi primer, sekunder, tersier hingga kuarter.

Pada kesempatan itu, Presiden di dampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri BUMN Erick Thohir, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, dan Bupati Pringsewu Sujadi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan