Bule Asal Rusia Jadi Korban Curanmor di Palembang

PALEMBANG, HARIANOKUSELATAN.ID - Perjalanan liburan seorang warga negara asing asal Rusia berujung petaka saat melintasi Kota Palembang. Pria bernama Konstantin Bazrov (33) menjadi korban pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), yang membuat rencananya menuju Danau Toba pupus di tengah jalan.

Kejadian tersebut terjadi pada Kamis dini hari, 3 April 2025, saat Konstantin memutuskan beristirahat di sebuah warung makan di kawasan Jalan DI Panjaitan, Kelurahan Tangga Takat, Kecamatan Seberang Ulu II Palembang. Karena waktu sudah larut malam, ia memilih tidur sejenak di sebelah warung pecel lele bernama "Mamat".

BACA JUGA:2 Bocah Hilang di Sungai Ogan, Pencarian Diperluas Hingga Radius 10 KM

BACA JUGA:Bentrok Pilkada Puncak Jaya Papua, 12 Tewas dan 658 Luka

Naas, ketika terbangun sekitar pukul 05.41 WIB, sepeda motor yang ia sewa dari Bali telah raib. Motor jenis Honda Beat warna hitam dengan nomor polisi DK 5745 FDQ itu diketahui disewa untuk perjalanan darat dari Bali menuju Danau Toba, Sumatera Utara.

BACA JUGA:Tokoh Perempuan Lebak Dukung Joncik Muhammad di PSU Empat Lawang

BACA JUGA:Disambut Yel-Yel Gasspol, HBA-Henny Dapat Dukungan Kuat dari Warga Paiker

Yang memperparah keadaan, motor tersebut ditinggalkan dalam keadaan kunci kontak masih terpasang, sehingga memberi peluang mudah bagi pelaku untuk membawa kabur kendaraan.

Tak hanya kehilangan kendaraan, Konstantin juga harus merelakan sejumlah barang berharga ikut lenyap bersama motor. Di antaranya satu unit kamera Go Pro 13+ Max Lens 2.0 + 256 GB flash, satu unit drone DJI Mini 4 Pro, serta dompet berisi dokumen penting miliknya.

BACA JUGA:Bologna Tertarik Rekrut Dua Bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers dan Jay Idzes

BACA JUGA:Gelandang Asal Belgia Kevin De Bruyne Putuskan Pergi dari Man City

Merasa dirugikan, korban segera melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang untuk meminta tindakan hukum.

Hingga kini, aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku. Kasus ini menjadi perhatian karena melibatkan WNA, sekaligus menjadi peringatan akan pentingnya kewaspadaan selama perjalanan, khususnya di malam hari.