Microsoft Umumkan Muse, Teknologi AI Terbaru untuk Xbox

Microsoft Umumkan Muse, Teknologi AI Terbaru untuk Xbox.-Foto ;ist-

HARIANOKUSELATAN.ID - Microsoft kembali menunjukkan ambisinya dalam industri game dengan memperkenalkan Muse, sebuah teknologi AI terbaru yang dikembangkan untuk membantu pengembangan game serta preservasi game klasik.

Teknologi ini memanfaatkan kecerdasan buatan untuk mempelajari dan mereproduksi pola gameplay manusia, serta memungkinkan game-game lama dapat berjalan di perangkat modern tanpa membutuhkan engine asli.

BACA JUGA:Elon Musk Serius Bangun Studio Game Berbasis AI

BACA JUGA:Palworld Tembus 32 Juta Pemain dalam Satu Tahun Rilis

Apa Itu Muse?

Dilansir dari blog resminya, Muse adalah teknologi World and Human Action Model (WHAM) yang dikembangkan oleh Microsoft Research Lab Cambridge bekerja sama dengan studio Ninja Theory.

Menurut Fatima Kardar, Vice President Gaming AI Microsoft, teknologi ini memungkinkan pengembang menciptakan pengalaman gameplay yang lebih konsisten, variatif, dan didukung oleh AI generatif untuk memperkuat pengembangan game.

“Kami percaya Generative AI memiliki potensi untuk meningkatkan kreativitas dan membuka kemungkinan-kemungkinan baru.”

— Fatima Kardar, VP Gaming AI Microsoft

Saat ini, Muse telah dilatih menggunakan data gameplay manusia selama 7 tahun dan miliaran gambar aksi. Namun, teknologinya masih dalam tahap awal, dengan hasil simulasi gameplay yang hanya memiliki resolusi 300×180 pixel, meningkat dari model sebelumnya yang hanya 128×128 pixel. Microsoft memperkirakan bahwa peningkatan ke resolusi HD (720p-1080p) masih memerlukan beberapa tahun pengembangan.

BACA JUGA:Istri Oknum Polisi di Ogan Ilir Minta Cerai, Mengaku Trauma Akibat KDRT

BACA JUGA:Aksi Tawuran di Palembang, Remaja Bersenjata Tajam Dibalas Bom Molotov

Misi Preservasi Game Klasik

Selain membantu pengembangan game baru, Microsoft juga ingin menggunakan Muse untuk mempertahankan game-game klasik. Teknologi ini dapat mempelajari pola permainan dari game lama dan memungkinkan game tersebut dimainkan di platform modern, tanpa harus bergantung pada perangkat atau engine aslinya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan