Dunia Pers Berduka: Pendiri Fajar Group Alwi Hamu Meninggal Dunia
HM Alwi Hawu Tokoh Pers Nasional Meninggal Dunia di Usia 80 Tahun. -Foto: @fajaronline-Instagram.-
JAKARTA, HARIANOKUSELATAN.ID - Dunia pers Indonesia berduka atas meninggalnya HM Alwi Hamu, seorang tokoh penting dalam dunia pers di Indonesia Timur.
Alwi Hamu, pendiri Fajar Group dan Wahana Semesta Merdeka (WSM) Group, meninggal dunia pada Sabtu, 18 Januari 2025, di usia 80 tahun di Rumah Sakit Puri Jakarta.
"Innalilahi wa innailaihi rodjiun, telah berpulang ke rahmatullah Bapak H. M. Alwi Hamu pada hari Sabtu, 18 Januari 2025," ungkap Rahman, salah satu kerabat dekat almarhum.
BACA JUGA:Sanksi Peringatan Keras DKPP untuk Ketua KPU Banyuasin, Ini Sebabnya
BACA JUGA:BPJS Kesehatan Empat Lawang Terancam Utang Puluhan Miliar, BPK Temukan Fakta Mengejutkan
Kabar duka ini menarik perhatian sejumlah tokoh nasional. Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), turut melayat jenazah Alwi Hamu di Rumah Sakit Puri Jakarta.
Dikatakan bahwa Jusuf Kalla juga akan mengantar langsung jenazah almarhum ke Makassar, Sulawesi Selatan, pada pukul 16.00 WIB hari ini.
Sejumlah pejabat negara juga turut melayat, di antaranya Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar. Almarhum dijadwalkan akan dikebumikan di Makassar pada Minggu, 19 Januari 2025.
BACA JUGA:TNI AL Bongkar Pagar Laut di Pesisir Tangerang, Target 2 Kilometer per Hari
BACA JUGA:Wali Kota Semarang dan Ketua DPRD Jateng Jadi Tersangka
Profil HM Alwi Hamu
HM Alwi Hamu lahir pada 28 Juli 1944 dan dikenal sebagai sosok penting dalam dunia pers Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan. Ia adalah pendiri Fajar Group, yang menaungi sejumlah media besar di Indonesia Timur, termasuk Harian Fajar.
Selain itu, Alwi Hamu juga merupakan pendiri WSM Group dan mengelola beberapa surat kabar besar lainnya seperti Cume Pandane Ekspres, Berita Kota Makassar, Radar Bone, Radar Sulbar, Kendari Pos, dan lain-lain.
Selain di dunia pers, Alwi Hamu aktif dalam gerakan mahasiswa pada 1966. Ia memimpin organisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI) di Sulawesi Selatan, memperjuangkan hak-hak masyarakat dan melawan ketidakadilan pemerintah.