Lapas Kelas IIB Muaradua Skerining Kesehatan Warga Binaan
Lapas Kelas IIB Muaradua, OKU Selatan lakukan skrining kesehatan untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-
MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Guna memastikan terjaganya kesehatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muaradua, OKU Selatan terus lakukan skrining kesehatan untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam rangka meningkatkan kondisi kesehatan dan mencegah penyakit yang dapat mengganggu kesehatan mereka.
Kegiatan ini diadakan sebagai bagian dari upaya untuk memastikan bahwa semua warga binaan mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai selama menjalani masa hukuman.
BACA JUGA:Pemkab OKU Selatan Gelar Tabligh Akbar Memperingati Hari Jadi Ke-21
BACA JUGA:Ini yang Terjadi pada Tubuh Jika Rutin Minum Jus Tomat-Wortel
Pemeriksaan ini meliputi, pemeriksaan HIV/AIDS yang dilakukan oleh Petugas Kesehatan Lapas bersama Tenaga Kesehatan dari Pemerintah Kabupaten OKU Selatan. Kamis, 16 Januari 2025.
Kepala Lapas Kelas IIB Muaradua, Reza Yudhistira Kurniwan, Amd., IP., SH., M. Si mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mencegah munculnya penyakit yang dapat menyebar di lingkungan Lapas, serta untuk meningkatkan kualitas hidup warga binaan.
BACA JUGA:Rapat Paripurna Istimewa DPRD OKU Selatan Peringati HUT Ke-21
BACA JUGA:Token Kripto AI Naik Drastis, Apa Faktor Pemicunya?
"Kesehatan warga binaan adalah salah satu hal yang perlu mendapat perhatian serius. Melalui skrining kesehatan ini, kami berharap dapat mendeteksi dini masalah kesehatan, memberikan penanganan yang tepat, serta memberikan edukasi kepada warga binaan mengenai pentingnya menjaga kesehatan," ujarnya.
Skrining kesehatan ini juga menjadi langkah preventif untuk mengurangi penyebaran penyakit yang berpotensi menular di dalam lapas. Dengan langkah-langkah tersebut.
BACA JUGA:Whale Borong Altcoin Ini Sebelum Lonjakan Besar, Bersiap
BACA JUGA:6 Perbedaan Aki Kering dan Basah Mobil, Mana yang Lebih Baik?
Lapas Muaradua berkomitmen untuk tidak hanya menjalankan tugas pemasyarakatan, tetapi juga memberikan perhatian lebih terhadap kesehatan dan kesejahteraan warga binaan selama mereka menjalani masa hukuman," tandasnya. (Dal)