Pilih Simpan Hasil Panen, Petani Kopi Tunggu Kenaikan Harga

Komunitas petani kopi di wilayah Kabupaten OKU Selatan saat ini memilih menyimpan hasil panen buah selang alias panen lantaran menunggu ada kenaikan harga jual kembali. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-

MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID – Petani kopi di Kabupaten OKU Selatan memilih menyimpan hasil panen mereka sambil menunggu harga jual yang lebih tinggi.

Saat ini, harga kopi berada di Rp58.000 per kilogram, turun dari Rp70.000 dan sempat bertahan di Rp65.000 sebelum kembali menurun.

Rizal Manhadi, petani kopi dari Kecamatan Sindang Danau, menyatakan bahwa para petani enggan menjual hasil panen dengan harga saat ini.

BACA JUGA:Kemenag OKU Selatan Sosialisasikan Sekolah Adiwiyata

BACA JUGA:Pemkab OKU Selatan Siapkan Rangkaian Peringatan Hari Pahlawan 2024

"Sekarang panen penyelang, tapi kami simpan dulu, berharap nanti ada kenaikan harga," ujarnya pada Selasa, 5 November 2024.

Menurut Rizal, harga yang rendah membuat petani tidak bersemangat menjual hasil panen.

BACA JUGA:Pemerintah OKU Selatan Laksanakan Pasar Murah di Kecamatan Muaradua

BACA JUGA:OKU Selatan Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi, Fokus pada Harga Pangan

"Masih kami tunggu, kalau ada kenaikan harga, lumayan. Sayang kalau dijual sekarang karena harganya masih rendah," tambahnya.

Para petani berharap harga kopi dapat kembali stabil sehingga mereka bisa mendapatkan keuntungan yang lebih layak. (Dal)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan