Lompat Dari Jembatan, Remaja di Musi Rawas Hanyut Terbawa Arus Sungai Beliti

Tim SAR dan warga terus menyisir Sungai Beliti untuk mencari remaja yang diduga melompat dari Jembatan Air Beliti, Muara Beliti, Musi Rawas. -Foto:Leo/Sumateraekspres.id.-
MUSI RAWAS – Suasana tenang di Kelurahan Pasar Beliti, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, mendadak berubah mencekam pada Minggu (5/10/2025) siang.
Seorang remaja bernama Kelvin Febriansyah (16), pelajar SMA asal Kelurahan Pasar Muara Beliti, dilaporkan hanyut terseret arus Sungai Beliti setelah diduga melompat dari atas jembatan.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WIB dan sontak menggemparkan warga sekitar. Sepeda motor milik korban ditemukan terparkir di tepi jembatan, sementara keberadaan Kelvin tidak diketahui.
BACA JUGA:Kasus Mantan Karyawan vs Bank Sumsel Babel, Kuasa Hukum Nilai Penggugat Layak Dikenai Sanksi
BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Tanjung Lago Banyuasin, 17 Rumah Ludes Dilalap Api
Teriakan Minta Tolong Bikin Panik Warga
Sejumlah saksi di lokasi mengaku mendengar teriakan minta tolong dari arah sungai sebelum korban menghilang.
Warga yang bergegas menuju sumber suara hanya menemukan motor korban dalam kondisi masih menyala di tepi jembatan.
“Saat itu terdengar suara minta tolong. Kami langsung lari ke arah sungai, tapi korban sudah tidak terlihat, hanya motornya yang tertinggal,” ujar salah seorang warga.
Saksi mata lainnya, Surono, menyatakan sempat melihat korban berada di air dan tampak melambaikan tangan meminta pertolongan sebelum tenggelam.
“Saya sempat melihat dia di air melambaikan tangan, seperti minta tolong. Tidak lama kemudian dia tenggelam dan hilang terbawa arus,” ujarnya dengan nada pilu.
BACA JUGA:Waskita Sriwijaya Tol Genjot Peningkatan Kualitas Jalan Tol Kayuagung–Palembang
BACA JUGA:UPT DLH Banding Agung Sisir Sampah di Pasar Kalangan
Korban Sempat Pinjam Motor Teman Sebelum Hilang
Kapolsek Muara Beliti, Iptu Miming Wijaya, membenarkan insiden tersebut. Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, korban sempat meminjam sepeda motor milik temannya, Andre, untuk mengantarkan ibunya pulang ke rumah.
Setelah itu, korban bermaksud mengembalikan motor tersebut, namun peristiwa nahas justru terjadi.