Pembentukan Provinsi Sumselbar Baru Sebatas Wacana
Ketua Komisi I DPRD Sumsel, Antoni Yuzar SH MH. -Foto : Ist.-
SUMSEL, HARIAN OKU SELATAN - Dukungan dari anggota DPRD Sumsel terhadap rencana pemekaran wilayah semakin menguat, dengan penegasan yang disampaikan oleh Ketua Komisi I, Antoni Yuzar SH MH.
Menurut Antoni, dari perkembangan terbaru, ada dua Daerah Otonomi Baru (DOB) yang telah menunjukkan kesiapan yang cukup matang untuk pemekaran wilayah, yaitu DOB Gelumbang di Muara Enim dan DOB Kikim Area di Lahat.
Kedua daerah ini tinggal menunggu keputusan dari pemerintah pusat.
Sementara itu, persiapan untuk pemekaran Kabupaten Muba dan Banyuasin juga sedang dilakukan dengan serius.
BACA JUGA:Pemkab OKU Timur Rencanakan Bedah 1.000 Rumah
BACA JUGA:Bikin Resah, Polisi Tangkap Komplotan Begal
Antoni menjelaskan bahwa persetujuan dari DPRD dan dukungan penuh dari bupati setempat menjadi pijakan yang kuat bagi rencana pemekaran di dua daerah tersebut.
Namun, Antoni juga menyinggung mengenai wacana pemekaran Provinsi Sumsel Barat (Sumselbar). Dia menegaskan bahwa penting bagi wacana ini untuk tidak hanya berhenti pada pembicaraan, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata.
Menurut Antoni, pemekaran wilayah menjadi kunci utama dalam memastikan pembangunan merata di seluruh daerah, termasuk di daerah-daerah yang sebelumnya sulit dijangkau.
BACA JUGA:Cemburu Buta, Warga Lubuk Bacok Tetangga hingga Nyaris Tewas
BACA JUGA:Kejati Bidik indikasi Korupsi Proyek Pembangunan LRT Sumsel
Oleh karena itu, DPRD Sumsel mendorong para pemangku kepentingan untuk membantu mempercepat proses pemekaran wilayah.
Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, diharapkan Sumsel akan mengalami perubahan yang signifikan menuju kemajuan dan kesejahteraan yang lebih besar.
“Jika selama ini banyak jalan dan infrastruktur yang kurang memadai, dengan pemekaran, akan ada percepatan otonomi. Daerah akan berkembang lebih cepat, dan masyarakat akan lebih sejahtera," ungkap Antoni. (seg)