Fokus Percepatan PSN, Kantah OKU Selatan dan BBWS Sumatera VIII Gelar Rapat Koordinasi

Rapat koordinasi bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII di Palembang pada Selasa (22/7). -Foto: Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).-

IKLAN UMROH

OKU SELATAN - Kantor Pertanahan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung percepatan pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN). Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah dengan menggelar rapat koordinasi bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII di Palembang pada Selasa, 22 Juli 2025.

Pertemuan ini membahas perkembangan progres pengadaan tanah untuk pembangunan Jalan Akses Bendungan Tiga Dihaji yang menjadi salah satu PSN penting di wilayah Sumatera Selatan. Proyek ini bukan hanya untuk memperlancar akses menuju bendungan, tetapi juga untuk mendukung ketahanan air dan pangan nasional.

Turut hadir dalam rapat tersebut Kepala Kantor Pertanahan OKU Selatan, Johan Fauzi, S.Si., bersama jajaran pejabat pengawas. Hadir pula Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Baiq Indah Agustin, S.H., M.Si.; Kepala Seksi Survei dan Pemetaan, Fajar Wirakrama, S.Tr.; serta Kepala Seksi Penetapan Hak dan Pendaftaran, Resy Meilan Fijriyah, S.H., M.Si.

Dalam arahannya, Johan Fauzi menegaskan bahwa Kantor Pertanahan OKU Selatan akan terus memastikan setiap tahapan pengadaan tanah berjalan sesuai aturan dan target waktu.

“Kami berkomitmen penuh mendukung percepatan pelaksanaan PSN ini. Semua proses pengadaan tanah akan kami pastikan sesuai prosedur. Tentunya, hal ini membutuhkan koordinasi dan komunikasi yang solid dengan seluruh pemangku kepentingan agar proyek berjalan lancar,” ungkap Johan Fauzi.

Hal senada disampaikan Kepala Seksi Survei dan Pemetaan, Fajar Wirakrama. Ia memastikan timnya akan melakukan pengecekan ulang terhadap seluruh bidang tanah yang dibutuhkan untuk proyek ini.

“Kami akan recheck kembali di lapangan agar semua bidang tanah benar-benar clear and clean. Dengan begitu, pelaksanaan pembangunan dapat berjalan tanpa kendala,” jelas Fajar.

Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan proses pengadaan tanah untuk pembangunan Jalan Bendungan Tiga Dihaji dapat dipercepat dan dilaksanakan secara transparan, akuntabel, serta sesuai peraturan. Keberhasilan proyek ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama dalam mendukung pengelolaan air dan peningkatan produktivitas pertanian di Kabupaten OKU Selatan.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan