PSSI Ubah Aturan! Ketua Sepak Bola Daerah Kini Diangkat Asprov, Bukan Dipilih

Foto: PSSI.--

IKLAN UMROH

JAKARTA - PSSI resmi melakukan perubahan besar dalam struktur kepengurusan di tingkat kabupaten/kota. Dalam revisi Statuta PSSI yang telah disahkan dalam Kongres Biasa PSSI 2025 pada 4 Juni lalu, jabatan Ketua Asosiasi PSSI Kabupaten/Kota (Askot/Askab) tidak lagi dipilih, melainkan akan ditunjuk langsung oleh Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI.

Erick Thohir: Hindari Konflik dan Politik Sepak Bola

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa perubahan ini bertujuan memperkuat koordinasi antara pengurus pusat, provinsi, dan daerah, serta menghindari konflik internal yang selama ini kerap terjadi.

"Ketua Asprov-nya beda, Ketua Askot-nya beda, berantem sama gubernur, berantem sama bupati, tapi minta anggaran. Ya nggak bisa. Sepak bola jangan di bawah politik," tegas Erick, Sabtu (12/7/2025), di Supersoccer Arena, Kudus.

Ia menegaskan, PSSI ingin menciptakan tata kelola sepak bola yang lebih profesional dan bebas intervensi politik daerah.

BACA JUGA:Kasus DBD di Musi Rawas Naik Jadi 28, Warga Diminta Waspada

BACA JUGA:Skandal Panas Polisi & Karyawati Bank! Brigadir Jd Resmi Disanksi Propam

Struktur Baru: Profesional dan Terintegrasi

Dengan struktur baru ini, Ketua Askot/Askab akan menjadi bagian dari sistem hierarki langsung di bawah Asprov, bukan hasil pemilihan oleh anggota di daerah.

“Koordinasi antara kota dan kabupaten akan langsung di bawah provinsi,” jelas Erick.

Selain itu, PSSI juga akan menerapkan kriteria ketat dalam penunjukan Ketua Askot/Askab, hanya diberikan kepada mereka yang benar-benar peduli dan berkomitmen memajukan sepak bola, bukan untuk kepentingan politik pribadi.

BACA JUGA:Ditelepon Dapat Hadiah, IRT Palembang Malah Kehilangan Rp40 Juta

BACA JUGA:Kapal Nelayan Sungsang Ditembaki di Sungai Sembilang, Satu Terluka

Liga 4 Resmi Dibentuk, Jadi Fondasi Kompetisi Daerah

Dalam waktu dekat, PSSI juga akan meluncurkan Liga 4 di tingkat kabupaten/kota sebagai fondasi baru pembinaan sepak bola nasional. Struktur kompetisinya dirancang sebagai berikut:

Juara Liga 4 akan promosi ke Liga 3 tingkat Provinsi

Kemudian naik ke Kejuaraan Nasional Liga 3

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan