2 Wakil Indonesia Tumbang di Singapore Open, Ganda Campuran dan Ganda Putra Tak Berdaya

Rehan/Gloria terhenti di babak 16 besar Singapura Open 2025. -Foto: PBSI.-
JAKARTA, HARIANOKUSELATAN.ID - Harapan Indonesia untuk melaju lebih jauh di Singapore Open 2025 harus pupus setelah dua sektor utama, yakni ganda campuran dan ganda putra, tersingkir di babak 16 besar.
Di Singapore Indoor Stadium, pasangan ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja tak mampu mengatasi tekanan dari unggulan China, Guo Xin Wa/Chen Fang Hui. Pertandingan berakhir dengan skor tipis 16-21 dan 20-22, menandai langkah terakhir mereka dalam turnamen ini.
Sebelumnya, Rehan/Gloria tampil meyakinkan di babak pertama dengan mengalahkan ganda tuan rumah, Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia, dua gim langsung 21-14, 21-9. Namun, performa tersebut tidak berlanjut di laga kedua.
BACA JUGA:Tak Sempat Selamatkan Barang, Angin Puting Beliung Hantam Rumah-Rumah Warga
BACA JUGA:Produk Indonesia Kuasai Pasar Haji Arab Saudi, Ekspor Bumbu Masak Tembus Rp87 Miliar
Menurut Gloria, performa mereka terganggu oleh banyaknya kesalahan sendiri di lapangan. “Kami kurang tenang di momen-momen penting. Ada peluang yang seharusnya bisa kami ambil, tapi malah lepas begitu saja,” ujarnya.
Rehan menambahkan, permainan terburu-buru di poin-poin krusial menjadi penyebab kekalahan. “Kami sempat flick servis dua kali di poin kritis dan itu justru jadi bumerang. Di sisi lain, lawan menunjukkan ketenangan yang patut ditiru,” katanya. Ia juga menekankan perlunya peningkatan power di serangan atas serta berjanji akan tampil lebih baik di turnamen berikutnya, Indonesia Open.
BACA JUGA:2 Perusahaan Limbah B3 Disegel! KLH: Ada Dugaan Pelanggaran Berat
BACA JUGA:UPT Puskesmas Muaradua Datangkan Tim Medis ke Desa untuk Cek Kesehatan Gratis
Nasib serupa dialami ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani. Mereka takluk dari pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, lewat pertarungan ketat tiga gim: 21-19, 16-21, 19-21.
Padahal, di babak pembuka mereka tampil solid dengan menyingkirkan wakil Jepang, Hiroki Miidorikawa/Kyohei Yamashita, dua gim langsung 21-15 dan 21-16.
“Kami sudah coba segala strategi. Hanya saja, di gim ketiga mungkin kami kurang hoki,” ucap Sabar usai pertandingan. Ia mengakui kekuatan servis dan pengembalian lawan cukup sulit dibendung.
BACA JUGA:Posyandu Lansia Jadi Prioritas, Dinkes OKU Selatan Genjot Program Pemeriksaan dan Edukasi
BACA JUGA:Perpustakaan OKUS Turun ke Sekolah: Cerdaskan Anak Bangsa Lewat Literasi