Game Lokal ‘1998: The Toll Keeper Story’ Angkat Kisah Rakyat Biasa di Tengah Krisis Moneter

The Toll Keeper Story’.-Foto ;ist-
HARIANOKUSELATAN.ID – Developer game asal Tangerang, GameChanger Studio, tengah mengembangkan sebuah game naratif berjudul 1998: The Toll Keeper Story, yang terinspirasi dari krisis moneter dan situasi genting jelang kerusuhan Mei 1998 di Indonesia.
Game ini menghadirkan kisah fiksi berlatar suasana penuh ketegangan sosial dan ekonomi. Pemain akan mengikuti perjalanan Dewi, seorang penjaga tol yang sedang hamil anak pertama. Ia harus berjuang menjaga keluarganya tetap aman di tengah situasi politik yang tak menentu dan ancaman kerusuhan yang makin meluas.
BACA JUGA:Jadwal MPL ID S15 Week 7 Hari Ketiga: EVOS Hadapi Team Liquid ID dalam Laga Penentuan
BACA JUGA:Modus Nyaleg dengan Ijazah Palsu, Kades di OKI Ditahan Kejari
“Kami ingin menunjukkan bagaimana orang biasa bertahan di tengah ketakutan, kekurangan bahan makanan, dan situasi yang menekan, tanpa menjadikan kerusuhan sebagai fokus utama,” ujar Riris Marpaung, CEO GameChanger Studio).
Riris menegaskan bahwa game ini bukan bertujuan mengangkat tragedi, melainkan ingin menghadirkan perspektif kemanusiaan dari rakyat biasa. Fokusnya ada pada narasi yang kuat dan emosional, menggambarkan kehidupan sehari-hari yang terhimpit oleh kondisi negara yang sedang tidak stabil.
BACA JUGA:Selama 4 tahun, Seorang Ayah di Tanjung Raja Perkosa Anak Kandung
BACA JUGA:Kuasa Hukum Kades Lubuk Rukam Pertanyakan Lambannya Penanganan Laporan di Polda dan Polres OKU
Platform dan Spesifikasi Minimum
1998: The Toll Keeper Story dikembangkan untuk platform PC, dan akan dirilis secara eksklusif di Steam. Belum ada tanggal rilis resmi, namun studio membuka kemungkinan untuk merilis game ini di konsol dan mobile di masa mendatang.
Bagi gamer yang berminat, berikut spesifikasi PC minimum untuk memainkan game ini:
OS: Windows 10 atau 11
Prosesor: x86/x64 dengan dukungan SSE2
BACA JUGA:Jelang Perombakan Besar, Pejabat Pemkab Banyuasin Waswas Diganti