Aston Martin merambah bisnis apartemen mewah
Stefano Saporetti selaku Director of Brand Diversification Aston Martin menyebut bisnis real estat sebagai bagian dari upaya untuk memperluas merek dan menjawab permintaan pasar akan hunian eksklusif.
"Kemitraan multi-proyek baru yang krusial dengan Valor Real Estate Development di Daytona dirancang untuk memenuhi permintaan klien akan peluang hunian eksklusif dan ultra-mewah," katanya.
Perluasan bisnis ke real estat tersebut terjadi pada masa bisnis otomotif Aston Martin menghadapi tantangan.
Perusahaan dua kali memangkas proyeksi pertumbuhan tahun 2025 karena penjualan mobilnya diperkirakan turun di kisaran menengah hingga tinggi.
Pada kuartal ketiga tahun 2025, angka pengiriman kendaraan Aston Martin turun 13 persen menjadi 1.641 unit karena kebijakan tarif dan penurunan permintaan di Amerika Utara serta Asia.
