Baca Koran harianokuselatan Online - Harian Oku Selatan
Rabu, 22 Okt 2025
Network
Beranda
Berita Utama
Politik
Olahraga
OKU Selatan
MUARADUA
KISAM TINGGI
Sumsel
Dunia
Krypto
Advertorial
Lainnya
Lifestyle
Otomotif
Teknologi
Opini
Traveling
Kuliner
Ekonomi
Games
Network
Beranda
Games
Detail Artikel
Game Mobile Legends Bakal Masuk Sekolah, Begini Kata Pakar
Reporter:
HOS
|
Editor:
HOS
|
Kamis , 29 May 2025 - 17:04
--
game mobile legends bakal masuk sekolah, begini kata pakar jakarta - dinas pendidikan (dispendik) surabaya akan memasukkan game mobile legends sebagai kegiatan ekstrakurikuler mulai tahun ajaran baru 2025/2026. harapannya, ekskul ini dapat menjadi kegiatan yang edukatif sekaligus menyenangkan bagi siswa. kabar ini disampaikan kepala bidang (kabid) guru dan tenaga kependidikan dinas pendidikan kota surabaya, tri endangkustianingsih di sela pembukaan programmlbb teacher ambassador di surabaya, kamis (15/5/2025). game mobile legends bakal masuk kurikulum di surabaya, begini rencananya "targetnya mungkin tahun ajaran baru, karena guru-guru kan sudah dilatih, supaya juga bisa membuat sebuah strategi pembelajaran yang baru. sehingga di dalamnya juga harus tahu ada pembelajarannya edukatif, game-game edukatif seperti apa, yang nanti akan ditekankan kepada guru-guru, ke anak-anak kita," kata tri, seperti dikutip dari laman dinas kominfo provinsi jawa timur. bekerja sama dengan pengembang game moonton games, pemerintah kota surabaya juga menggelar pelatihan bagi guru melalui program mobile legends: bang bang (mlbb) teacher ambassador di surabaya. program ini melatih guru jenjang sd, smp dan sma mlbb untuk mewadahi dan memfasilitasi aktivitas bermain bersama (mabar) dengan siswa agar berlangsung edukatif, sehat, dan membangun. melihat program ini, lukman hakim selaku pakar it um surabaya menyebut, mobile legends sebagai kegiatan ekstrakurikuler perlu dilihat dari sudut pandang yang lebih kontekstual dan konstruktif. lukman membenarkan sejumlah penelitian mengaitkan permainan daring seperti mobile legends dengan potensi perilaku negatif seperti agresivitas, kecanduan, dan pengabaian waktu belajar. "namun, kita juga perlu mencermati bahwa potensi tersebut lebih banyak muncul ketika tidak ada pendampingan, edukasi, dan pengelolaan yang tepat dari pihak sekolah maupun orang tua," ujar lukman sekolah bisa arahkan siswa lukman mengatakan, mobile legends sebagai ekstrakurikuler resmi dapat membantu sekolah dalam mengarahkan siswa. selain itu, game ini dapat mengembangkan keterampilan kerja tim, strategi, komunikasi, dan manajemen emosi. "dalam ekosistem ekskul yang terstruktur, siswa dapat belajar tentang etika digital, waktu layar sehat, dan keseimbangan antara hiburan dan tanggung jawab akademik," jelasnya. lukman juga menyinggung beberapa negara yang sudah mengakui esports sebagai cabang kompetitif. dengan pendekatan yang tepat, mobile legends dapat mendukung profesi masa depan-baik sebagai atlet digital, desainer game, caster, maupun analis. "dengan pendekatan kurikulum yang tepat, mobile legends bisa menjadi pintu masuk untuk memperkenalkan dunia teknologi dan industri kreatif kepada peserta didik secara relevan dan menarik,"imbuhnya. menurut lukman, ada beberapa manfaat terkait program ini, yakni: 1. relevansi pertama, soal relevansi dengan generasi digital. mobile legends, sebagai game yang populer di kalangan remaja, memberikan kesempatan bagi sekolah untuk berinteraksi dengan dunia digital. 2. soft skills ekstrakurikuler mobile legends bisa menjadi wadah untuk mengembangkan keterampilan soft skills seperti kerja sama tim, komunikasi, strategi, dan pengambilan keputusan, yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. 3. keterampilan digital mobile legends dapat melatih kemampuan berpikir logis , memecahkan masalah, dan beradaptasi dengan teknologi, yang relevan dengan tuntutan dunia kerja di masa depan. "berpikir komputasional sesuai dengan langkah kemendikasmen untuk memasukkan pelajaran yang beririsan dengan dunia it (game dan ai)," katanya. 4. alternatif pembelajaran dengan menjadikan mobile legends sebagai ekstrakurikuler, sekolah bisa memberikan alternatif pembelajaran yang lebih menyenangkan bagi siswa sehingga mereka lebih termotivasi untuk belajar. 5. kolaborasi lintas sektor program ini menunjukkan kolaborasi antara pemerintah, sekolah, dan pihak produsen game, yang dapat memperluas jangkauan dan keberlanjutan program. "dengan demikian, menjadikan mobile legends sebagai ekstrakurikuler di sekolah bukan hanya sekadar mengikuti tren, tetapi juga merupakan upaya yang strategis untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan dan peluang di era digital," pungkasnya.
1
2
3
»
Tag
Share
Koran Edisi Terbaru
Baca Koran HARIAN OKU SELATAN, RABU 22 OKTOBER 2025
Berita Terkini
Menteri Nusron: Santri Harus Masuk ke Panggung Nasional Bangun Indonesia Maju
Berita Utama
41 menit
Hari Santri Nasional di Bekasi, Menteri Nusron Ajak Santri jadi JadI Generasi yang Menyejahterakan Rakyat Indo
Berita Utama
47 menit
Spesifikasi Dongfeng Nammi 01 EV, Pesaing BYD Atto 1 Seharga Rp 130 Jutaan
Otomotif
3 jam
Pesaing Yamaha Nmax dan Honda PCX Hadir dari Malaysia, Harganya Cuma Rp 35 Jutaan
Otomotif
3 jam
Realme GT8 Pro Resmi Rilis: Punya Kamera Ricoh 200MP dan Layar 7000 Nit
Teknologi
3 jam
iOS 26.1 Hadirkan Opsi Baru untuk Menggelapkan Efek Liquid Glass
Teknologi
3 jam
Fitur Baru WhatsApp Cegah Orang Tua Jadi Korban Penipuan Online
Teknologi
4 jam
Talon Fish It! Jadi Game Populer di Roblox, Pemula Wajib Tahu 5 Hal Ini
Games
4 jam
UU Narkotika Direvisi, Pemakai Narkoba Harus Direhabilitasi, Bukan Dipenjara
Berita Utama
21 jam
Prabowo Puji Penegak Hukum, Sebut Tak Ada Lagi Koruptor yang Untouchable
Berita Utama
21 jam
Berita Terpopuler
Gegara Serobot Isi BBM, Sopir Angdes di Banyuasin Tewas Ditembak
Sumsel
23 jam
Pemdes Karang Agung Bangun Jembatan Utama Bagi Warga
OKU Selatan
1 hari
Sidang Kasus Fee Pokir OKU: Bupati Teddy Meilwansyah Jadi Saksi Kunci di Tipikor Palembang
Sumsel
23 jam
Prabowo Puji Penegak Hukum, Sebut Tak Ada Lagi Koruptor yang Untouchable
Berita Utama
21 jam
Majelis Hakim Tolak Keberatan Fitrianti Agustinda, Sidang Korupsi Dana PMI Berlanjut ke Pokok Perkara
Sumsel
23 jam
Pemkab OKU Selatan Targetkan Zero Angka Kematian Pada Ibu Hamil
OKU Selatan
1 hari
Berita Pilihan
Bupati OKU Selatan Sampaikan Nota Keuangan Rancangan APBD 2026 dalam Rapat Paripurna DPRD
OKU Selatan
1 hari
Ammar Zoni Dipindahkan ke Nusakambangan, Kuasa Hukum Sebut Langkah Tersebut Berlebihan
OKU Selatan
3 hari
Asisten II Zulfakar Dhani Pimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional di OKU Selatan
OKU Selatan
4 hari
86 Atlet OKU Selatan Dilepas Menuju Porprov Sumsel 2025, Bidik 20 Medali Emas
OKU Selatan
5 hari
OKU Selatan Susun Peta Jalan Pembangunan Kependudukan 2025
OKU Selatan
5 hari