“Kami ingin menghadirkan terobosan inovatif yang benar-benar dapat membantu pengguna dalam kehidupan nyata,” tambah Hu Baishan. Dengan pendekatan ini, Vivo berencana untuk menciptakan perangkat robotika yang cerdas dan relevan, seperti asisten rumah pintar atau perangkat berbasis AI yang dapat mendukung berbagai aktivitas pengguna.
Komitmen Vivo dalam Inovasi Teknologi
Hu Baishan juga menyoroti pencapaian Vivo sebagai merek ponsel nomor satu di China selama empat tahun berturut-turut, dengan lebih dari 500 juta pengguna di 60 negara. Ia menekankan filosofi bisnis Vivo yang berfokus pada inovasi jangka panjang, pemikiran humanis, dan kolaborasi.
BACA JUGA:HBA-Henny Ajukan Keberatan atas Proses Pengundian Nomor Urut di KPU Empat Lawang
BACA JUGA:Tak Ada Hari Libur! Tim JM-Fa’i Siap Gaspol Menuju PSU Empat Lawang
Filosofi ini tercermin dalam pengembangan Vivo Vision serta proyek robotika mereka, yang menempatkan kebutuhan pengguna sebagai prioritas utama. Ke depan, Vivo juga akan merilis Vivo X200 Ultra pada April 2025, yang diharapkan membawa peningkatan signifikan dalam teknologi pencitraan.
Dengan kombinasi inovasi di bidang MR, robotika, dan AI, Vivo semakin menegaskan posisinya sebagai pemimpin dalam industri teknologi dan membuka jalan menuju masa depan yang lebih terhubung dan cerdas.(arl)