MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Sijago merah mengamuk di Desa Ulu Danau, Kecamatan Sindang Danau, Kabupaten OKU Selatan. Rabu, 18 Desember 2024, sekira Pukul 09.30 Wib.
Akibat kejadian itu, setidaknya terdapat 4 Unit Rumah warga di Dusun II Desa Ulu Danau, Kecamatan Sindang Danau, Kabupaten OKU Selatan hangus.
Diketahui, rumah itu sendiri milik Suwarsin *40) warga Dusun II, rumah milik Ahyarudin Bin Bizar (33) warga Dusun II, rumah milik Nizwani Nin Panharudin (46) warga Dusun II dan rumaj milik Ranah Binti Sopian (35) warga yang sama.
Plt. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan OKU Selatan Wily Agus, ST.,MT., MM mengatakan bahwa pada Hari Rabu, 18 Desember 2024, sekira Pukul 09.30 Wib, pada saat itu Rusni selaku saksi sedang menunggu warung.
Di saat itu melihat ada asap yang keluar dari dalam rumah Suwarsin, lalu saksi berteriak ada api-api, kemudian warga yang mendengar dan melihat api yang berada didalam rumah korban pun berteriak dan meminta tolong kepada wargalainnya.
Tak lama, warga pun berdatangan mencoba membantu untuk memadamkan api, namun api membesar dan menyambar rumah Ahyar yang berada disebelah kiri dari rumah korban.
Kemudian, api pun terus menyambar kebelakang rumah atau rumah Nizwani, dan juga rumah Ranah yang berada disebelah kanan rumah korban.
BACA JUGA:Direktur PDAM OKU Selatan Mengundurkan Diri
BACA JUGA:Sopir Angkot dan Angdes Muaradua Mengeluh Penumpang Kian Sepi
Berdasarkan Keteraangan Sindi Leonardo yang pada saat terjadinya kebakaran tersebut sedang berada dikamar dan sedang tidur, pada saat itu sedang tidur di kamar bagian depan dilantai 2, pada saat itu dirinya terbangun karena ada benda atau kayu yang terjatuh didalam rumah.
"Pas itu Sindi langsung terbangun dan melihat asap dan api yang telah besar dari bagian belakang rumahnya, melihat hal tersebut ia dan teman-temannya langsung berlari keluar rumah dan melihat warga telah ramai mencoba memadamkan api," cetusnya.
Atas kejadian itu, Korban 1 mengalami kerugian berupa 1 Unit rumah habis terbakar, 3 Unit Sepeda Motor, 1 unit sepeda listrik, 1 Unit mesin Traktor, 1 unit mesin pengiling bubuk kopi, 10 karung kopi, pupuk, padi, dan isi atau barang jualan didalam warung, yang diperkirakan kerugian tersebut mencapai sekitar Rp. 600.000.000 (Enam ratus juta rupiah)," bebernya.
Sedangkan, Korban 2 mengalami kerugian berupa 1 unit rumah habis terbakar beserta isinya, 1 unit sepeda motor dan isi/barang-barang warung yg ditafsirkan kerugian mencapai sebesar Rp. 500.000.000 (lima ratus juta rupiah).
Lalu, Korban 3 mengalami kerugian berupa 1 unit rumah habis terbakar berserta isinya, uang tunai sebesar Rp. 50.000.000 (Lima puluh juta rupiah) habis terbakar dan barang jualan didalam warung yang ditafsirkan mengalami kerugian sebesar Rp. 450.000.000 (Empat ratus lima puluh juta rupiah).
BACA JUGA:Jumlah Armada Pemadam Kebakaran Di OKUS Masih Minim
BACA JUGA:Pasar Tradisional Desa Rous Terbengkalai
Selanjutnya, korban 4 mengalami kerugian berupa kayu bagian atap yg terbakar yang diperkirakan sebesar Rp. 10.000.000 (sepuluh juta rupiah).
Tak hanya itu, atas kejadian kebakaran tersebut mengalami dampak dibeberapa rumah sekitar kebakaran dan mengalami kerusakan sebanyak 4 rumah antara rumah milik Yosi, Indra, Yanyo dan Yadi.
Namun, beruntung dadi peristiwa kebakaran dahsyat itu tidak memakan korban jiwa bagi masyarakat sekitar.