JAKARTA, HARIANOKUSELATAN.ID - Pertandingan kedua antara Timnas Indonesia dan Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dipastikan akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) di Senayan, Jakarta, pada Maret 2025. Hal ini menyusul protes dari federasi sepak bola Bahrain yang menginginkan laga diadakan di tempat netral.
Kepastian ini diumumkan melalui rilis resmi FIFA, yang menyatakan bahwa pertandingan tersebut tetap akan dilangsungkan di Jakarta. Dalam postingan di akun TikTok @tukangskreenshot, disebutkan, "FIFA Pastikan Laga Timnas Indonesia Vs Bahrain Tetap di Jakarta, Hukuman Berat Siap Diberikan Jika Tak Hadir."
BACA JUGA:Real Madrid Dikabarkan Menyesal Rekrut Kylian Mbappe
BACA JUGA:14 Karateka JKA Indonesia Ikuti Kejuaraan Dunia Karate 2024 di Jepang
Menpora, Dito, juga berharap bahwa laga ini dapat berjalan lancar di GBK dan berjanji akan memastikan keamanan bagi kedua tim. Sebelumnya, permintaan Bahrain Football Association (BFA) untuk memindahkan venue laga ke lapangan netral telah menjadi perhatian publik, terutama setelah ketegangan yang terjadi pada pertandingan sebelumnya di mana Indonesia dan Bahrain bermain imbang 2-2 pada 10 Oktober 2024.
Coach Justin memberikan masukan kepada PSSI terkait permintaan Bahrain. Dia menyarankan agar jika AFC setuju dengan permintaan Bahrain, Indonesia sebaiknya mengusulkan pembentukan AFC tandingan dengan negara-negara non-Timur Tengah. "Asia memang cakupannya luas sekali. Sehingga opsi kedua dapat jadi pilihan logis," katanya di Twitter.
Sejarah menunjukkan AFC didirikan pada 7 Mei 1954 di Manila, Filipina, dan Indonesia merupakan salah satu negara pendiri. Dalam konteks ini, AFC berkomitmen untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan semua pemain, ofisial, dan penggemar.
BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Bawa Al-Nassr Raih Kemenangan Dramatis di Derby Riyadh
BACA JUGA:Arsenal Siapkan Rp 1,4 Miliar untuk Rekrut Kolo Muani dari PSG
Mengenai permintaan BFA, AFC mengaku akan melakukan pembicaraan lebih lanjut dengan FIFA dan PSSI untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi semua pihak yang terlibat dalam pertandingan tersebut.
AFC mengutuk semua bentuk pelecehan dan ancaman daring dan berkomitmen penuh untuk memastikan keselamatan," tulis AFC dalam pernyataannya.
Keputusan ini diharapkan dapat memberikan kejelasan bagi para penggemar dan tim sebelum pertandingan berlangsung.