Milklife Soccer Challenge Jadi Ajang Pembibitan Sepakbola Putri Sejak Dini

Senin 14 Oct 2024 - 22:05 WIB
Reporter : Kris
Editor : Kris

BEKASI, HARIANOKUSELATAN.ID - Ekosistem sepak bola putri di tingkat usia dini semakin berkembang pesat, terlihat dari tingginya partisipasi dalam ajang Milklife Soccer Challenge Bandung Seri 2 2024. Sebanyak 1.564 siswi dari 68 Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kota Bandung dan sekitarnya turut ambil bagian dalam turnamen ini, yang diselenggarakan oleh MilkLife dan Bakti Olahraga Djarum Foundation.

 

Jumlah peserta tahun ini meningkat hampir tiga kali lipat dibandingkan dengan penyelenggaraan perdana pada Juni 2024, yang hanya diikuti oleh 538 siswi dari 22 SD dan MI, dengan 32 tim Kelompok Umur (KU) 12 dan 14 tim KU 10.

 BACA JUGA:PSSI Layangkan Surat Protes ke AFC Terkait Wasit Ahmed Al Kaf yang Rugikan Timnas Indonesia

BACA JUGA:Sriwijaya FC Kembali Kehilangan Poin, Hanya Imbang 0-0 Lawan PSMS Medan

Yoppy Rosimin, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, mengungkapkan tren peningkatan ini merupakan hasil dari inisiatif yang diluncurkan sejak 2023, yang bertujuan mempromosikan sepak bola putri sejak usia muda. Menurutnya, selain peningkatan kuantitas, kualitas para pemain juga semakin terlihat di berbagai kota penyelenggara.

 

"Kami berharap dengan pemassalan sepak bola di level usia dini, kita dapat menghidupkan kembali masa keemasan sepak bola wanita Indonesia," kata Yoppy. Ia menekankan pentingnya penyelenggaraan turnamen yang konsisten untuk mendukung pembentukan generasi pesepak bola putri berbakat di Indonesia.

 BACA JUGA:Situs Web Asosiasi Sepak Bola Bahrain Hilang Diserang Hacker

BACA JUGA:Ole Romeny Masih Ragukan Timnas Indonesia

Tidak hanya mengadakan turnamen, MilkLife Soccer Challenge juga menghadirkan tim pencari bakat yang dipimpin oleh pelatih berlisensi UEFA A, Timo Scheunemann. Para siswi berbakat yang terpilih dalam turnamen ini akan diberikan kesempatan untuk mengikuti MilkLife Soccer Extra Training, sebuah program yang dirancang untuk mengasah keterampilan sepak bola mereka.

 

Siswi-siswi yang menyelesaikan program pelatihan ini akan membentuk tim dan berkompetisi di ajang MilkLife Challenge All-Stars KU 12 yang akan digelar di SuperSoccer Arena Kudus pada awal 2025. Yoppy menantikan penampilan para pemain dari berbagai kota penyelenggara yang diharapkan menjadi bibit unggul pesepak bola putri Indonesia di masa depan.

Kategori :