Indonesia Dukung PBB Adopsi Deklarasi New York

Senin 15 Sep 2025 - 15:38 WIB
Reporter : HOS
Editor : HOS

Jakarta: Sidang Majelis Umum (SMU) PBB resmi mengadopasi Deklarasi New York yang menghidupkan kembali Solusi Dua Negara untuk konflik Palestina-Israel. Pengesahan resolusi itu dilakukan di Markas Besar PBB, New York, Jumat (12/9/2025).

 

Langkah Sidang Umum itu pun mendapatkan dukungan dari Indonesia, sebagai salah satu negara yang aktif menyuarakan kemerdekaan rakyat Palestina. “Bagi Indonesia pengakuan global sangat penting untuk memberikan Palestina posisi yang setara dalam proses perdamaian,” kata Juru Bicara II Kemlu RI, Nabyl Mulachela dalam keterangannya, di Jakarta, Senin (15/9/2025).

 

Selain itu, Nabyl mengungkapkan, Indonesia akan terus secara konsisten meningkatkan koordinasi dengan berbagai negara-negara serta organisasi internasional. Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menggalang dukungan atas status kenegaraan Palestina dan tercapainya gencatan segera di Gaza.

 

“Misalnya, pada Konferensi Tingkat Menlu Luar Biasa OKI pada 25 Agustus 2025, Indonesia dan negara-negara Islam lainnya menyatukan suara. Yaitu, menolak keras rencana Israel melakukan pendudukan permanen dalam skala besar di Palestina dan aneksasi Gaza,” ujarnya. 

 

“Di samping itu, Indonesia juga terus berkomitmen memberikan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Gaza. Termasuk, tawaran melakukan evakuasi bagi pasien yang memerlukan perawatan darurat sebagaimana diminta Dirjen WHO," ucapnya.

 

Deklarasi New York merupakan hasil konferensi internasional yang diselenggarakan pada Juli lalu di Markas Besar PBB. Konferensi internasional tersebut diinisiasi Prancis dan Arab Saudi, dan menurut rencana akan dilanjutkan akhir bulan ini.

 

Pada Sidang Umum, 142 negara memberikan suara mendukung resolusi yang mendukung dokumen Deklarasi New York. Namun, Israel menolaknya bersama sembilan negara lainnya dan 12 negara abstain.

Tags :
Kategori :

Terkait