MUARADUA - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan memberikan pembinaan kepada Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Ranting Gemiung, Kecamatan Buana Pemaca, Sabtu (16/8/2025).
Kegiatan ini bertujuan memperkuat peran WKRI dalam pemberdayaan perempuan sekaligus penguatan nilai keagamaan di tengah masyarakat.
BACA JUGA:Gandeng Pemerintah Kecamatan Banding Agung, Dinas PPPAPPKB Launching Sekolah Lansia
BACA JUGA:Masuki Penghujan, BPBD OKUS Himbau Warga Waspada Bencana Alam
Peran WKRI dalam Pemberdayaan Perempuan
Kepala Kantor Kemenag OKU Selatan, Dr. H. Karep, S.Pd., MM, melalui Kasi Katolik Albertus Ruswanto, S.Ag, menjelaskan bahwa WKRI merupakan organisasi keagamaan yang berfungsi sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam bidang pemberdayaan perempuan.
“WKRI hadir untuk memfasilitasi perempuan Katolik agar dapat mengembangkan kreativitas di bidang kerohanian sekaligus menegaskan jati diri sebagai 100% Katolik dan 100% Indonesia,” jelasnya.
BACA JUGA:Sat Intelkam Intensif Lakukan Monitoring Koperasi Merah Putih
BACA JUGA:Lurah Batu Belang Sabet Penghargaan Peacemaker Tingkat Nasional
Dorongan untuk Menjadi Komunitas Inklusif
Lebih lanjut, Albertus menekankan bahwa setiap anggota WKRI harus mampu hadir dan memberi dampak nyata di tengah keluarga, gereja, dan masyarakat luas.
“WKRI harus mampu menjadi terang di tengah kegelapan. Anggota tidak boleh eksklusif, melainkan menjadi komunitas yang inklusif dan terbuka,” ujarnya.
BACA JUGA:Sosialisasikan Wajib Pajak, Bapenda OKUS Sambangi Cafe dan Rumah Makan
BACA JUGA:Subsidi Belum Jelas, Penjualan Motor Listrik Anjlok Drastis
Membangun Kreativitas dan Solidaritas
Ia juga mendorong agar anggota WKRI aktif berinovasi melalui program kegiatan yang teratur dan berkelanjutan dengan berpegang pada visi, misi, serta AD/ART organisasi.
“Melalui semangat kebersamaan, WKRI diharapkan dapat meningkatkan kreativitas, menumbuhkan ekonomi keluarga, serta memperkuat solidaritas dalam kehidupan beragama,” tandasnya.