HARIANOKUSELATAN.ID - Dunia game kembali diguncang oleh pengumuman mengejutkan dari Microsoft dan Sony. Tanpa teaser, trailer panjang, atau countdown hype seperti biasanya, salah satu judul paling ikonik dari sejarah Xbox, Gears of War, resmi diumumkan akan rilis di PlayStation 5 dalam versi remaster bertajuk Gears of War: Reloaded.
Gears of War Masuk Wilayah PlayStation: Mimpi Jadi Nyata?
Gears of War pertama kali dirilis pada tahun 2006 sebagai game eksklusif Xbox 360 dan dengan cepat menjadi ikon utama platform tersebut bersama Halo dan Forza. Dengan gameplay third-person shooter yang revolusioner, sistem cover-based combat yang inovatif, dan visual luar biasa di zamannya, game ini dianggap sebagai salah satu pionir dalam genre shooter modern.
BACA JUGA:Game T-Rex Google Chrome Butuh 17 Juta Tahun untuk Tamat, Ini Faktanya!
BACA JUGA:[RUMOR] Resident Evil 9 Mulai Pengembangan sebagai Game Open-World Multiplayer
Kini, hampir dua dekade sejak debutnya, versi remaster berjudul Gears of War: Reloaded akan hadir di PlayStation 5 mulai 26 Agustus 2025. Kabar ini dikonfirmasi langsung melalui akun resmi PlayStation di X (Twitter), lengkap dengan teaser gambar Lancer yang diperbarui.
“Rev up your Lancers — Gears of War: Reloaded comes to PS5 on August 26, remastered from the ground up.”
— PlayStation (@PlayStation), 5 Mei 2025
Langkah Berani Microsoft: Dari Eksklusif ke Multiplatform
Langkah Microsoft ini menandai perubahan besar dalam strategi mereka sebagai pemilik IP Gears of War. Meskipun dikenal sebagai pemegang teguh eksklusivitas platform, belakangan ini Microsoft terlihat semakin terbuka untuk merilis game mereka ke platform lain — termasuk Nintendo dan PlayStation.
BACA JUGA:Kolaborasi Monster Hunter Wilds x Street Fighter 6 Siap Hadir 28 Mei 2025!
BACA JUGA:PUBG Mobile x Attack on Titan: Rumah Eren Yeager Diam-diam Hadir di Dalam Game!
Ini bukan hal kecil. Banyak gamer membandingkan langkah ini dengan kemungkinan seandainya Halo muncul di PlayStation atau God of War hadir di Xbox. Namun, di balik kontroversinya, banyak pihak menyambut keputusan ini sebagai peluang hidup baru bagi franchise Gears of War yang sempat “mati suri” sejak judul terakhirnya, Gears 5 (2019).
Microsoft: Fokus ke Layanan, Bukan Lagi Perangkat?
Keputusan ini juga tidak lepas dari transformasi bisnis Microsoft yang lebih mengedepankan Game Pass, ekosistem cloud gaming, dan game publishing lintas platform. Dalam beberapa tahun terakhir, Xbox telah menunjukkan ambisi besar dalam mengakuisisi studio dan mengamankan IP besar seperti Yakuza, Persona, hingga Oblivion Remake dan DOOM: The Dark Ages.