Pemda Gandeng UI Dalam Pemetaan PBB-P2

MUARADUA, HARIAN OKU SELATAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) gandeng Universitas Indonesia dalam Pemetaan dan Pemuktahiran Pajak Bumi Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2).

Diketahui, pemetaan itu sendiri menyasari Kecamatan Muaradua, Kecamatan Buay Rawan di Kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah.

Tim Sains Terapan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia Dwi Nurcahyadi, S. Si menyampaikan maksud dari kegiatan ini bahwa PBB-P2 sebagai salah satu sumber penerimaan daerah dari sektor pajak selalu diupayakan untuk ditingkatkan.

Sejalan dengan peningkatan pelaksanaan pembangunan di segala bidang serta hasil penerimaan dari PBB-P2 Selanjutnya digunakan untuk penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan.

"Untuk mencapai tujuan yang dimaksud diperlukan adanya penggalian potensi melalui kegiatan pemetaan dan pemutakhiran data Objek dan Subjek Pajak PBB-P2 yang belum terdata/ terbaru," ucapnya.

Hasil pendataan dalam pemutakhiran data PBB-P2 dikecamatan Muaradua, kecamatan Buay Rawan dan Kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah. Total di 2 Kecamatan Muaradua dan Buay Rawan. Target 11.000 NOP di 2 Kecamatan, 19 Desa dan 5 Kelurahan. Terdata di 2 Kecamatan dan 5 Kelurahan. 16.401 ( 149 % ). Dan Kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah. Terdata di 21 Desa dan 1 kelurahan. 8.118 ( 105 % ).

Dengan asilnya telah berjalan dengan baik, ini rekomendasi hasil paparan hasil akhir Pemetaan dan Pemuktahiran Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kecamatan Muaradua, Kecamatan Buay Rawan  di Kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah, "ujarnya.

Sedangkan, Kepala Bapenda Dr. H. Linkulin, M.M dalam penjelasan mengatakan rapat tersebut ajang silahturahmi dan memdengarkan Paparan hasil kegiatan pemutakhiran dan pemetaan objek pajak PBB-P2 tahun 2023 di Kecamatan Muaradua, Buay Rawan, Buay Pematang Ribu Ranau Tengah yang bekerjasam dengan Tim Sains Terapan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia.

Sementata itu, Sekretaris Daeah M. Rahmatullah, S. STP., M.M mengapresisasi atas sinergi Pemkab OKU Selatan bersama UI, terkait masala Pajak di OKU Selatan.

Dalam menggali potensi pajak yang telah dilaksanakan perlunya kita bergerak bersama dalam berinteraksi dengan masyarakat terkait pajak, sehingga apa yang menjadi kewajiban masyarakat untuk bayar pajak bisa berjalan dengan sesuai dengan yang kita harapkan.

"Terimakasih kepada semua pihak, terhusus bapenda,  dalam pencapaian penyelesaian pendataan yang di bantu mitra yang telah bekerja sama dengan baik," ungkapnya.

"Dukungan dari Pemerintah kecamatan yang menjadi ujung tombak yaitu lurah dan kepala desa terkait pendataan yang sudah diselesaikan pendataannya semoga upaya yang kita lakukan dapat menghasilkan data yang akurat dan tepat dan rill sesuai apa dilapangan  terkait data PBB-P2," pungkasnya.

Ia berharap pada semua khususnya Kades dan Lurah harus melakukan upaya berupa sosialisasi dengan masyarakat bahwasanya masyarakat wajib bayar pajak, sehingga PAD OKU Selatan dapat meningkatkan," tegasnya. (Dal)