Huawei Bersiap Tinggalkan Windows, Beralih ke Linux dan HarmonyOS

Ilustrasi laptop Huawei.-Foto ;ist-

HARIANOKUSELATAN.ID – Huawei akan melakukan perubahan besar dalam bisnis PC mereka dalam beberapa minggu ke depan. Mulai April 2025, perusahaan asal Tiongkok ini diperkirakan tidak akan lagi menggunakan Windows sebagai sistem operasi pada laptop-laptop model terbaru mereka.

Huawei Dipaksa Tinggalkan Windows

Mengutip laporan dari MyDrivers, Huawei akan kehilangan akses untuk menggunakan Windows di produk PC barunya karena status mereka dalam Entity List Amerika Serikat. Hal ini membuat mereka harus memiliki lisensi khusus untuk tetap menggunakan Windows, dan tampaknya lisensi tersebut tidak akan diperbarui oleh Microsoft.

BACA JUGA:Developer Metro Ungkap Game Baru dengan Cerita yang Lebih Gelap

BACA JUGA:Kalea Mobile Legends – Penjelasan Skill dan Gameplay Terbaru

Sebagai solusi, Huawei kini hanya memiliki dua pilihan sistem operasi:

Linux, yang sudah lama menjadi alternatif open-source untuk sistem operasi komputer.

HarmonyOS, sistem operasi buatan Huawei yang awalnya berbasis Android Open Source Project dan kernel Linux.

Perkembangan HarmonyOS NEXT

Pada 2023, Huawei memperkenalkan HarmonyOS NEXT, versi terbaru dari OS mereka yang menggunakan microkernel custom dan teknologi framework khusus. Tidak seperti versi sebelumnya, HarmonyOS NEXT tidak lagi mendukung aplikasi Android ataupun Windows, karena telah beralih ke arsitektur aplikasi baru berbasis JavaScript, TypeScript, dan compiler teroptimasi.

BACA JUGA:Rainbow Six Siege Berkolaborasi dengan The Boys, Hadirkan Skin Eksklusif

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Dana PMI Palembang, Kejari Periksa 7 Saksi

AI PC dengan HarmonyOS dan CPU Kunpeng

Huawei juga tengah bersiap meluncurkan AI PC terbaru yang akan menggunakan prosesor khusus bernama Kunpeng. Perangkat ini diharapkan akan dirilis pada April 2025 dan dilengkapi dengan model AI DeppSeek, yang saat ini sedang populer.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan