Solana Turun di Bawah US$ 200: Apakah Bisa Kembali ke US$ 250?
![](https://harianokuselatan.bacakoran.co/upload/b6da2666b6f0429548222b35a6128cf8.jpg)
Solana Turun di Bawah US$ 200: Apakah Bisa Kembali ke US$ 250?.-Foto ;ist-
HARIANOKUSELATAN.ID - Penurunan harga Solana (SOL) di bawah US$ 200 memicu perdebatan di kalangan investor tentang kemungkinan rebound atau potensi penurunan lebih lanjut. Berikut analisis dan faktor yang mempengaruhi pergerakan SOL:
Faktor Penurunan Harga SOL
Kondisi Makroekonomi:
Ketidakpastian ekonomi global dan kebijakan perdagangan berpengaruh terhadap pasar aset digital.
BACA JUGA:Tips Aman Membuka Gas Motor Listrik untuk Pemula
BACA JUGA:Alasan Motor Listrik Tidak Laku di Indonesia: Analisis dan Fakta
Tekanan Jual di Pasar Kripto:
Pasar kripto mengalami konsolidasi setelah reli besar sebelumnya. SOL terkena dampaknya setelah mencapai level tertinggi US$ 293.
Analisis Teknis SOL
Support Level: US$ 188
Resistance Level: US$ 200
Jika SOL mampu bertahan di atas US$ 200, ada peluang rebound menuju US$ 250 dalam jangka menengah. Namun, jika tekanan jual terus berlanjut, harga bisa turun menuju support yang lebih rendah.
BACA JUGA:Honda Dio 2025 Resmi Diluncurkan di Jepang
BACA JUGA:Leica Luncurkan Lux Grip untuk iPhone, Harga Fantastis