Apakah Libur Sekolah Bulan Puasa 2025 Benar? Pembelajaran Ramadhan Jadi Fokus Utama
anak sekolah-desti-
Harianokuselatan.bacakoran.co, JAKARTA - Menjelang bulan puasa 2025 yang berlangsung dalam waktu dekat, sering kali dinanti-nantikan oleh banyak orang, tak terkecuali para siswa yang menantikan adanya libur di momentum tersebut. Lantas, benarkah bulan puasa 2025 ada libur sekolah?
Diungkap dalam laman resmi Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), bahwa informasi yang ditampilkan di media sosial berisikan narasi tentang libur sekolah bulan puasa selama 45 hari tidaklah benar. Sebaliknya, Presiden RI Prabowo Subianto belum memberikan pernyataan resminya.
Terkait dengan adanya libur di bulan puasa 2025, pihak pemerintah melalui Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI belum lama ini menyampaikan pernyataan kepada masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai bentuk tindak lanjut akan berbagai informasi yang merujuk pada libur bulan Ramadhan disebut-sebut akan berlangsung.
Oleh karena itu, mengetahui pernyataan resmi pemerintah melalui Mendikbudasmen RI menjadi informasi yang perlu diketahui bagi setiap masyarakat. Berikut rangkuman penjelasannya.
Penjelasan Mendikdasmen Terkait Libur Sekolah Bulan Puasa 2025
Baru-baru ini Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Abdul Mu'ti menyampaikan informasi terkait dengan libur sekolah bulan puasa 2025.
Mendikdasmen RI memberikan penjelasan terkait dengan wacana adanya libur sekolah di bulan Ramadhan.
BACA JUGA:Melihat Analisa Koin Minotaurus, Chainlink, dan Stellar Pada Februari 2025
BACA JUGA:Studio Game Poppy Times Gugat Google, Ini Alasannya!
BACA JUGA:Cara Bedakan Oli Yamalube Asli dan Palsu
Alih-alih menyebutnya sebagai libur Ramadhan, Mendikdasmen RI justru menegaskan istilah baru yang disebut sebagai pembelajaran selama bulan Ramadhan. "Jadi libur Ramadhan itu, bahasanya bukan libur Ramadhan ya, karena ada yang nulis libur Ramadhan. Bahasanya, pembelajaran di bulan Ramadhan," terang Mendikdasmen RI, Abul Mu'ti, dikutip pada Sabtu (18//1/2025).
Lebih lanjut dijelaskan bahwa Mendikdasmen RI telah melakukan koordinasi bersama dengan pihak kementerian lainnya untuk membahas secara lebih lanjut terkait kebijakan tersebut. Bahkan turut disampaikan adanya pembahasan tentang surat edaran bersama yang nantinya menjelaskan tentang kebijakan ini.
"Nah, itu sudah kita bahas bersama Menko PMK, Menag, dan Mendagri, kemudian saya dan KSP. Sudah kita bahas lintas kementerian. Sudah ada kesepakatan bersama. Tinggal tunggu saja terbit surat edaran bersama," lanjut Mendikdasmen RI, Abdul Mu'ti, sebagaimana dikutip dari detikNews pada Sabtu (18/1/2025).
Mengacu dari penjelasan tersebut dapat dipahami bahwa kebijakan pembelajaran selama Ramadhan 2025 tengah menjadi pembahasan oleh sejumlah kementerian. Oleh karena itu, masyarakat perlu untuk bersabar terlebih dahulu dan menantikan adanya surat edaran resmi yang nantinya dibagikan oleh pihak kementerian.