Pembajak Game Switch Hindari Gugatan Nintendo, Selamat 5 Kali?
Pembajak Game Switch Hindari Gugatan Nintendo.-Foto ;ist-
HARIANOKUSELATAN.ID- Kontroversi terkait pembajakan game di konsol Nintendo Switch kembali mencuat. Nintendo telah mengirimkan gugatan terhadap Jesse Keighin, yang dikenal dengan nama EveryGameGuru, melalui Nintendo of America. Keighin diduga membagikan cuplikan gameplay game Nintendo sebelum rilis melalui platform seperti YouTube dan Twitch, yang dianggap merugikan Nintendo dan mempromosikan pembajakan. Namun, kasus ini mendapat hambatan ketika Keighin berhasil menghindari surat gugatan yang dikirimkan oleh Nintendo.
Gugatan yang Gagal 5 Kali
Nintendo menggugat Jesse Keighin di Pengadilan Distrik AS pada awal November, dengan klaim bahwa Keighin telah berulang kali melakukan streaming game pre-release, yang dapat merusak reputasi dan keuntungan Nintendo. Namun, meskipun telah mengirimkan beberapa kali percobaan surat gugatan, Nintendo tidak dapat menghubungi Keighin. Dalam waktu sebulan, lima percobaan untuk menyampaikan surat gugatan kepada Keighin telah gagal, sebagian besar karena Keighin diketahui bekerja dari rumah atau bahkan tidak memiliki pekerjaan tetap, yang membuat Nintendo kesulitan menemukan alamat tempat tinggal yang tepat untuk mengirimkan surat.
Upaya Baru Nintendo
Karena kesulitan ini, Nintendo kini mengajukan permohonan kepada pengadilan untuk mengirimkan dokumen hukum tersebut ke keluarga terdekat Keighin, termasuk pasangan, ibu, atau bahkan neneknya. Nintendo juga berusaha menghubungi Keighin melalui alamat email yang sebelumnya digunakan untuk berkomunikasi dengan perusahaan. Namun, upaya ini juga tidak membuahkan hasil.
Tanggapan Keighin terhadap Gugatan
Jesse Keighin tidak hanya mengabaikan gugatan, tetapi juga mengolok-olok Nintendo dan tim hukum yang terlibat melalui media sosial. Dalam beberapa postingannya, Keighin memamerkan dan mengejek Nintendo dengan menyatakan bahwa ia akan menghindari gugatan tersebut dan bahkan berencana untuk mengklaim kebangkrutan guna menghindari kerugian akibat kasus ini. Hal ini semakin memperjelas bahwa Keighin mengetahui gugatan tersebut, meskipun ia terus menghindari konsekuensinya.
Menurut laporan dari media lokal 9News, Keighin diketahui telah menghapus banyak postingan terkait gugatan setelah kontroversi ini mencuat. Meskipun demikian, Nintendo tetap mengajukan argumen bahwa mengirim gugatan melalui keluarga Keighin kini dianggap sah, karena ia sudah jelas mengetahui kasusnya dan tetap menghindar.
Status Kasus
Saat ini, proses gugatan ini masih memasuki tahap tinjauan ulang, dengan keputusan tentang apakah pengiriman dokumen kepada keluarga terdekat Keighin akan disetujui atau tidak masih menunggu. Jika permohonan ini diterima, Keighin mungkin tidak memiliki banyak pilihan lagi untuk menghindari gugatan lebih lanjut.(arl)