Harus Waspada! Sriwijaya FC Masih Masuk di Zona Degradasi
Sriwijaya FC yang masih harus waspada Masuk di Zona Degradasi. -Foto: Ist.-
PEKANBARU, HARIANOKUSELATAN.ID - Kompetisi Pegadaian Liga 2 Indonesia musim 2024-2025 memasuki laga terakhir putaran pertama, dan besok, 26 Oktober 2024, PSPS Pekanbaru akan menjamu tim kebanggaan Sumsel, Sriwijaya FC (SFC), di Stadion Kaharuddin Nasution. Pertandingan ini sangat penting bagi PSPS Pekanbaru untuk menjaga peluang mereka lolos ke babak 8 besar, sementara SFC berjuang keras untuk keluar dari zona merah degradasi.
Tim asuhan pelatih Hendri Susilo bertekad mengakhiri putaran pertama dengan hasil positif. Namun, performa tim yang tidak memuaskan membuat banyak fans geram. Di akun Instagram resmi SFC, banyak pendukung yang meminta manajemen untuk merombak skuad. "Ayo manajemen SFC buru pemain lagi di putaran kedua," tulis salah satu fans.
BACA JUGA:Gol Cepat Mathew Baker Bawa Indonesia U17 Menang 1-0 atas Kuwait di Kualifikasi Piala Asia U17
BACA JUGA:Chelsea Ambil Sikap Tegas: Transfer Josh Acheampong Dibekukan Hingga Kontrak Baru
Kekhawatiran fans semakin meningkat, dengan beberapa di antaranya merasa pesimis: "Lah bosen nonton SFC," tulis seorang penggemar, sementara yang lain menambahkan, "Otw liga 3." Meski demikian, masih ada harapan di kalangan pendukung: "Tenang. Asa masih ada, ayo tetap dukung tim SFC, kito pacak," kata Sriwijaya Mania Berani.
Kegelisahan ini wajar mengingat PSPS Pekanbaru saat ini tengah berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup A dengan 12 poin dari 7 pertandingan, sementara SFC terpuruk di posisi kedelapan dengan hanya 6 poin setelah meraih 1 kemenangan, 3 hasil imbang, dan 3 kekalahan.
BACA JUGA:Trio Pemain Muda Ini Jadi Incaran Manchester United di Bawah Ambisi INEOS
BACA JUGA:Juara Dunia WSSP300, Aldi Satya Mahendra Siap Tantang WSSP600 dengan Yamaha YZF-R9
Meskipun PSPS lebih unggul secara peringkat, sejarah pertemuan kedua tim menunjukkan bahwa SFC lebih dominan. Dari lima pertemuan terakhir, PSPS hanya berhasil meraih satu kemenangan, sedangkan SFC meraih empat kemenangan, termasuk kemenangan telak 3-0 di Pekanbaru pada musim 2021.
Namun, musim ini tampak berbeda. PSPS tampil lebih solid dan konsisten, sementara SFC mengalami penurunan performa, terutama dalam laga tandang, di mana mereka selalu pulang tanpa poin dari tiga pertandingan tandang yang telah dilakoni. Meskipun begitu, laga besok tetap akan menjadi tantangan yang berat bagi kedua tim.