Bayern Munich: Thomas Tuchel Sebuah Bencana Besar
Sehari Jadi Manager Inggris, Bayern Munich: Tunjuk Thomas Tuchel Sebuah Bencana Besar. -Foto: chelseafc/Instagram.-
JAKARTA, HARIANOKUSELATAN.ID – Direktur Bayern Munich, Uli Hoeness, menggambarkan Thomas Tuchel sebagai malapetaka setelah pelatih asal Jerman itu ditunjuk sebagai manajer baru Inggris. FA mengumumkan penunjukan Tuchel sebagai pengganti Gareth Southgate dengan kontrak berdurasi 18 bulan, yang berlaku hingga Piala Dunia 2026.
Tuchel, yang menganggur setelah meninggalkan Bayern Munich di akhir musim lalu, mengalami musim yang mengecewakan, di mana Bayern gagal meraih gelar Bundesliga untuk pertama kalinya dalam 12 tahun. Hoeness menyebut keputusan Tuchel untuk mundur sebagai manajer Bayern sebagai langkah yang tepat, mengingat konflik yang terus terjadi antara keduanya selama 14 bulan masa jabatannya.
BACA JUGA:Final WorldSSP300 Jerez 2024: Aldi Satya Mahendra Berpeluang Raih Gelar Juara Dunia
BACA JUGA:Thomas Tuchel Resmi Jadi Pelatih Timnas Inggris, Siap Bawa The Three Lions Menuju Kesuksesan
Dalam sebuah pertemuan puncak kepemimpinan Bayern, Hoeness mengkritik gaya pelatihan Tuchel yang dianggap mengurangi nilai hiburan tim, serta atmosfer dalam skuad di bawah asuhannya. Ia juga memuji penggantinya, Vincent Kompany, dengan mengatakan bahwa Bayern kini kembali "menghibur."
Hubungan antara Hoeness dan Tuchel telah tegang, terutama setelah Tuchel mengkritik skuad Bayern yang dianggapnya tipis dan mengeluh tentang keinginan Hoeness untuk meningkatkan pemain muda. Tuchel membalas kritik Hoeness, merasa bahwa komentarnya tentang kemampuan kepelatihannya sangat menyinggung, terutama menjelang pertandingan Liga Champions melawan Real Madrid.
BACA JUGA:Pelatih China Akui Gunakan Taktik 'Parkir Bus' Untuk Rendam Tim Garuda
BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Luncurkan Koleksi Jam Tangan Mewah Seharga LaFerrari
"Jika kami telah membuktikan sesuatu dalam tim pelatih selama 15 tahun terakhir, itu adalah bahwa pemain muda selalu memiliki tempat di lapangan melalui kinerja," ungkap Tuchel.
Ia menegaskan bahwa kritik Hoeness tidak berdasar dan berpendapat bahwa hal tersebut sangat jauh dari kenyataan. "Fakta bahwa itu datang dari bos kami memberikan rasa yang berbeda," tambahnya.
Sementara itu, penunjukan Tuchel sebagai manajer Inggris menjadi sorotan, meskipun ada ketegangan antara dirinya dan pihak Bayern.