Survei Indikator Politik Prediksi Pilpres 2 Putaran

--

 

JAKARTA - Menurut hasil survei nasional yang dilakukan oleh lembaga survei Indikator Politik Indonesia pada 23 November-1 Desember 2023, diperkirakan bahwa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Indonesia akan berlangsung dalam dua putaran. Simulasi surat suara nasional menunjukkan bahwa belum ada pasangan calon presiden dan wakil presiden yang memperoleh 50 persen plus satu suara, sehingga memungkinkan terjadinya dua putaran.

 

Hasil survei tersebut menunjukkan bahwa pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, memperoleh dukungan sebesar 45,8 persen, naik dari survei sebelumnya yang mencapai 39,7 persen. Sementara itu, pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md, mengalami penurunan dukungan dari 30,0 persen menjadi 25,6 persen. Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, juga mengalami penurunan dukungan dari 24,4 persen menjadi 22,8 persen.

 

Meskipun pasangan Prabowo-Gibran belum mencapai 50 persen plus satu suara, dan terdapat sejumlah pemilih yang belum memutuskan pilihannya, hasil survei ini mengindikasikan bahwa kemungkinan Pilpres 2024 akan memasuki putaran kedua. Namun, peneliti utama Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi menyatakan bahwa perkembangan situasi hingga hari pemungutan suara pada 14 Februari 2024 dapat mempengaruhi dinamika Pilpres. (*)

Tag
Share