Gayung Tak Sampai Menyiram Atap Rumah

MURATARA - Sebuah rumah panggung dua lantai di Desa Sukaraja, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Muratara, Provinsi Sumsel, terbakar pada Minggu (12/11) sekitar pukul 14.20 WIB. Rumah tersebut dimiliki oleh Idris (70) yang tinggal bersama anaknya, Ardi. Meskipun bangunan rumah terbuat 80 persen dari kayu, Idris berhasil dievakuasi dan selamat dari kejadian tersebut.

Awalnya, kepulan asap keluar dari bagian atas rumah yang dihuni oleh keluarga Idris. Warga yang melihat segera berteriak meminta pertolongan, dan pemilik rumah diminta untuk segera keluar. Kepulan asap putih tiba-tiba berubah menjadi api, dan warga berusaha memadamkannya dengan peralatan seadanya seperti ember, gayung, dan selang kompresor.

Namun, karena api berkobar di atas atap rumah, upaya pemadaman warga tidak berhasil mencapai sasaran. Meskipun pemadam kebakaran dari Damkar Muratara dikerahkan dan tiba di lokasi, rumah tersebut sudah hangus terbakar. Kades Sukaraja, Apandi, menyatakan bahwa tidak ada harta benda milik korban yang selamat, dan seluruhnya habis terbakar. Namun, dia bersyukur karena evakuasi warga berhasil dilakukan tanpa menimbulkan korban jiwa.

Pemdes Sukaraja menghubungi Damkar Muratara, namun karena jarak tempuh, kendaraan pemadam kebakaran tiba agak terlambat. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.00 WIB, dan dalam kejadian ini, hanya satu rumah warga yang terbakar.

Kapolsek Karang Jaya, AKP Gultom, menyatakan bahwa kobaran api disimpulkan sementara berasal dari konsleting listrik. Insiden ini merupakan kejadian kebakaran kedua dalam bulan November 2023 di wilayah Muratara. Sebelumnya, pada 11 November, kebakaran juga terjadi di Kecamatan Nibung, Kabupaten Muratara, akibat konsleting listrik dan menewaskan satu orang warga. (*)