7 Bulan Gaji Karyawan Tertunda, PDAM Tirta Agung Beri Alasan

KAYUAGUNG, HARIAN OKU SELATAN - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Agung sedang berupaya keras untuk menyelesaikan tunggakan gaji karyawan mereka yang sudah mencapai tujuh bulan.

Direktur PDAM Tirta Agung, Mairil Afrianto ST, mengungkapkan bahwa pendapatan dari iuran pelanggan saat ini belum mencukupi untuk memenuhi kewajiban membayar gaji karyawan.

Meskipun telah ada kenaikan tarif beberapa bulan terakhir, namun hal ini masih belum mencukupi.

"Kami terus berusaha untuk menyelesaikan pembayaran gaji karyawan yang tertunda ini," ujarnya pada Rabu, 19 Juni 2024.

 BACA JUGA:Terlibat Bisnis Narkoba, 2 Sekawan Diciduk Petugas

BACA JUGA:Pria Tanpa identitas Ditemukan Membusuk

Mairil belum dapat mengungkapkan secara pasti nominal tunggakan gaji tersebut, karena pihaknya masih berupaya keras untuk menemukan solusi agar gaji karyawan dapat segera dibayarkan meskipun telat.

Sebagian besar iuran yang diterima dari pelanggan digunakan untuk pengadaan peralatan baru menggantikan peralatan lama yang sudah usang.

Hal ini dilakukan untuk memastikan distribusi air PDAM tetap lancar, mengingat banyaknya peralatan yang sudah berumur.

"Karyawan kami bergantung pada gaji mereka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, dan kami menyadari pentingnya pembayaran gaji tepat waktu," jelasnya.

BACA JUGA:PGE Lumut Balai Bantu Tuntaskan Jalur Transportasi di OKU

BACA JUGA:Polsek, TNI Kisting Gabungan Ajak Warga Jaga Kamtibmas

PDAM Tirta Agung juga terus melakukan upaya untuk mengurangi angka kebocoran air dan meningkatkan efisiensi penagihan, termasuk dengan melakukan penagihan langsung door to door kepada pelanggan yang menunggak.

Pelanggan yang terlambat membayar tagihan diberikan surat peringatan hingga tiga kali sebagai langkah yang diambil untuk memastikan pembayaran tepat waktu.

Mairil mengimbau kepada semua pelanggan untuk membayar tagihan air tepat waktu, karena hal ini akan membantu PDAM Tirta Agung agar dapat terus beroperasi dan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.