Golkar Tak Buka Pendaftaran Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel

Klarifikasi Partai Golkar Sumsel terkait Pendaftaran Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur. -Foto: NET.-

PALEMBANG, HARIAN OKU SELATAN - Mengacu pada surat dari DPP Partai Golkar Nomor B-1138/DPP/GOLKAR/IV/2024, DPD Partai Golkar Sumsel tidak membuka pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur.

“Dalam surat tersebut dinyatakan bahwa tahapan telah kita laksanakan saat ini. Kita masih terus melakukan evaluasi fungsionaris bakal calon kepala daerah yang telah menerima surat tugas,” terang Ketua Bappilu Golkar Sumsel, Dr Hilmin, kemarin (3/5).

Dijelaskan Hilmin, petunjuk dalam surat DPP tersebut, pengurus DPD Golkar Sumsel dapat mengusulkan nama baru seiring dengan dinamika politik yang berkembang dan koordinasinya ke Bappilu Partai Golkar wilayah masing-masing.

 "Kami tidak membuka lamaran atau penjaringan. Namun Golkar yang akan melamar sosok bakal calon gubernur/wakil gubernur yang memenuhi kriteria," tuturnya. Sebelum memutuskan, Golkar akan tetap melakukan pencermatan dinamika politik yang ada di Sumsel.

BACA JUGA:Jembatan Penghubung Putus, Aktivitas Ekonomi Sulit

Lalu, terus memantau seluruh tokoh-tokoh dan bakal calon kepala daerah, khususnya kandidat gubernur dan wakil gubernur yang sudah menjadi pembicaraan masyarakat. “Instrumen yang kami gunakan salah satunya melalui mekanisme survei oleh lembaga independen yang telah ditunjuk oleh DPP Golkar,” paparnya.

Dari hasil survei akan dilihat bagaimana ekspektasi masyarakat Sumsel terhadap tokoh-tokoh yang bakal maju pada Pilkada 27 November 2024.  “Kami bukan hanya mempertimbangkan popularitas dan elektabilitas saja. Itu hanya bagian kecil variabel yang menentukan. Lebih dari itu, kami akan menelusuri bakal calon atas prestasinya, dedikasinya, jejak rekamnya serta karya yang telah diperbuat untuk publik,” bebernya.

Hilmin juga menambahkan Golkar lebih mengutamakan politik gagasan, pemikiran, konsep dan ide untuk masyarakat dan pembangunan Sumsel masa depan. Sesuai doktrin, Partai Golkar adalah partai karya dan kekaryaan.

“Bagi kami Golkar kalau hanya ingin merebut kekuasaan itu tidak sulit. Kami punya infrastruktur partai yang kuat, taktik dan strategi yang cukup mateng serta tokoh-tokoh yang sangat piawai,” ulasnya. Namun yang utama, Golkar harus menyeleksi dan memberikan calon yang terbaik dan layak untuk dipilih oleh masyarakat.

BACA JUGA:Pasang Baru 35 Ribu Titik Lampu Jalan, Demi Atasi Blankspot

Selama dalam proses evaluasi, pemantauan serta pencermatan terhadap dinamika yang berkembang di Sumsel, Golkar membuka diri kepada siapa pun untuk menjalin komunikasi politik dan silaturahmi.

Meski Golkar Sumsel tidak membuka pendaftaran, namun Kamis  (2/5) lalu, bakal calon gubernur Sumsel Dr Ir H Heri Amalindo datang berkunjung. Bersilaturahmi dengan pengurus Golkar Sumsel. Kehadiran Heri disambut Sekretaris Umum DPD Golkar Andie Dinialdie didampingi Ketua Harian DPD Golkar Sumsel RA Hj Anita Noeringhati dan Ketua Bappilu Sumsel 2, Dr Hilmin.

“Kehadiran Heri Amalindo tentu kami sangat apresiasi. Meski mendadak tanpa surat pemberitahuan, pertemuan kali ini sangat santai. Kita bicara ringan-ringan saja terkait kondisi Sumsel masa depan,” kata dia.

Diketahui, KPU akan buka masa pendaftaran bakal calon kepala daerah-wakil kepala daerah hingga Agustus 2024. Mendekati itu, sikap partai Golkar masih sangat cair dan dinamis. “Tapi kami sudah mengantongi nama-nama bakal calon kepala daerah dan menyiapkan planing 1, 2, 3,” beber Hilmin. (seg)

Tag
Share