Baca Koran harianokuselatan Online - Harian Oku Selatan

Harga Ethereum Anjlok Imbas Ketegangan AS–China, Investor Besar Mulai Masuk

Ethereum.-foto;ist-

LOMBA MEWARNAI

HARIANOKUSELATAN.ID – Ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok kembali mengguncang pasar kripto global. Dampaknya paling terasa pada Ethereum (ETH) yang sempat anjlok tajam hingga menembus level support teknikal penting sebelum akhirnya bangkit berkat akumulasi dari investor institusional.

Ethereum Tertekan Akibat Konflik Dagang AS–Tiongkok

Ketegangan meningkat setelah Tiongkok mengumumkan pembatasan ekspor mineral tanah jarang, yang memicu kekhawatiran terhadap rantai pasok teknologi global.

Kondisi semakin memanas ketika Presiden AS Donald Trump mengancam akan menerapkan tarif impor besar-besaran terhadap Tiongkok.

BACA JUGA:TVS Apache RTX, Motor Adventure 300 cc Cuma Rp 37 Jutaan!

BACA JUGA:Intip Spesifikasi Omoda O9 SHS, SUV Hybrid Bertenaga Buas dan Super Irit

Reaksi pasar kripto pun tak terhindarkan. Berdasarkan data CryptoQuant OnChain, harga Ethereum pada grafik 30 menit memperlihatkan tekanan jual besar sejak awal sesi perdagangan.

ETH sempat menembus semua indikator penting seperti EMA 96, SMA 240, dan AVWAP (harga rata-rata tertimbang volume).

Aksi jual besar-besaran itu memicu likuidasi senilai lebih dari USD 19 miliar, dengan lebih dari 1,6 juta trader terdampak hanya dalam hitungan jam — menjadi salah satu peristiwa likuidasi terbesar dalam sejarah kripto.

BACA JUGA:86 Atlet OKU Selatan Dilepas Menuju Porprov Sumsel 2025, Bidik 20 Medali Emas

BACA JUGA:Telkomsel Hadirkan iPhone 17 Series Bundling Halo+, Ini Deretan Keuntungannya

Harga Ethereum Mulai Pulih, Sentimen Pasar Menguat

Setelah aksi jual ekstrem, tanda-tanda pemulihan mulai muncul.

Laporan dari The Kobeissi Letter menyebutkan bahwa kebijakan ekspor Tiongkok bukanlah larangan penuh, melainkan pengawasan ketat. Sementara pernyataan menenangkan dari Trump dan Wakil Presiden JD Vance membantu meredakan kepanikan pasar.

Ethereum pun kembali menembus indikator teknikal utama seperti AVWAP, EMA 96, dan SMA 240, menandakan bahwa pembeli mulai mengambil alih kendali pasar.

Menurut para analis, penurunan besar ini justru menjadi momen restrukturisasi pasar, karena banyak posisi leverage berisiko tinggi telah terhapus.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan