Drama di Jakabaring, Sriwijaya FC Kalah 2-3 dari Persiraja Meski Sempat Unggul
Para pemain Sriwijaya FC tampak lesu usai kembali kalah di laga kandang saat melawan Persiraja Banda Aceh 2-3 di Gelora Sriwijaya Jakabaring, Sabtu (27/9). -Foto : Budiman.-
PALEMBANG - Sriwijaya FC kembali gagal meraih kemenangan di laga kandang setelah kalah dramatis 2-3 dari Persiraja Banda Aceh pada lanjutan Championship 2025-2026 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Sabtu (27/9) sore.
BACA JUGA:55 Tim Adu Cepat di Lomba Perahu Bidar HUT TNI ke-80 di Jakabaring
BACA JUGA:Panen Raya Jagung, Kapolri Gandeng Pimpinan Kementerian-Lembaga ke OKU Timur
Sempat Unggul 2-0
Laskar Wong Kito sejatinya memulai laga dengan meyakinkan. Muhammad Rafif Putra Adri membuka keunggulan cepat di menit ke-6. Menjelang turun minum, Jackson Felix Gu Tiwu menggandakan skor lewat eksekusi penalti menit ke-43.
Namun, Persiraja berhasil memperkecil kedudukan lewat gol Connor Flynn Gillespie di injury time babak pertama (45+2).
BACA JUGA:Sekda hingga Asisten I Pemkot Prabumulih Diperiksa dalam Kasus Hibah KPU
BACA JUGA:Seleksi Ketat, 40 Peserta Bersaing Jadi Pimpinan Baznas Sumsel
Kartu Merah Jadi Titik Balik
Memasuki babak kedua, malapetaka menghampiri tuan rumah. Jackson menerima kartu merah usai mengantongi dua kartu kuning pada menit ke-47 dan 51. Bermain dengan 10 pemain, Sriwijaya FC mulai tertekan.
Persiraja memanfaatkan situasi tersebut dengan baik. Matheus Henrique menyamakan skor di menit ke-70, sebelum Gillespie mencetak gol keduanya pada menit ke-75 yang memastikan kemenangan tim tamu. Gillespie pun dinobatkan sebagai Man of The Match.
BACA JUGA:Kapolsek Muaradua Pimpin Personel Bagikan Sembako ke Fakir Miskin
BACA JUGA:Perkuat Peran Pelajar, Forum OSIS Sumsel Audiensi ke Bupati OKU Selatan
Reaksi Pelatih dan Suasana Panas di Tribun
Pelatih Sriwijaya FC, Achmad “Azul” Zulkifli, mengakui kekalahan ini sangat menyakitkan. “Kami sudah berjuang, tapi kartu merah membuat permainan berubah. Kami tertekan dengan tekanan Persiraja,” ujarnya.
Kapten tim, Ganjar Mukti, menambahkan: “Ini sangat menyakitkan. Kami sempat unggul tapi akhirnya kalah.”
Laga panas ini juga memunculkan insiden di tribun. Sejumlah penonton melempar botol ke lapangan dan melontarkan kata-kata kasar kepada wasit, sehingga Sriwijaya FC berpotensi mendapat sanksi.
- Tag
- Share
-
-
