Sungai Lematang Meluap, 8 Dusun Terendam Banjir

8 dusun mengalami banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Muara Enim. Tampak salah satu akses jalan mengalami kebanjiran. -Foto: Gite/Sumeks.-

MUARA ENIM, HARIAN OKU SELATAN - Hujan lebat yang melanda kota Muara Enim pada Kamis malam (26/4) telah mengakibatkan sungai Lematang meluap, menyebabkan sejumlah daerah terendam banjir dan menghambat berbagai aktivitas.

Salah satu yang terdampak adalah kampung 8 Dusun Muara Enim, di mana ketinggian air bahkan mencapai sebatas paha orang dewasa.

Banjir merendam akses jalan menuju SMK N 1 Muara Enim, SMA N 3 Muara Enim, dan kantor Disnaker Muara Enim.

Seorang siswi SMK N 1 Muara Enim, Maria, menyatakan bahwa banjir yang menghambat akses sekolah memaksa pihak sekolah untuk memberikan libur sementara.

"Meskipun sekolah tidak terendam banjir, namun akses menuju sekolah yang terputus membuat guru memutuskan untuk memberikan libur sementara," katanya.

BACA JUGA:Cek Pelayanan, Sekda Sidak Sejumlah OPD

BACA JUGA:Bunda Isye Dinobatkan Jadi Ketua Pembina Posyandu OKUS

Maria menambahkan bahwa banyak teman-temannya yang tidak bisa datang ke sekolah karena terhalang oleh banjir, sehingga keputusan untuk memberikan libur sementara diambil oleh pihak sekolah.

"Meskipun beberapa dari kami ingin tetap bersekolah, namun karena kondisi jalan yang sulit dilalui, banyak dari kami yang memilih untuk pulang," ujarnya.

Dia berharap agar banjir tidak terjadi lagi di masa mendatang, sehingga aktivitas sekolah dan kehidupan sehari-hari dapat berjalan lancar. "Semoga tidak ada lagi banjir di kampung kami," harapnya.

Kepala BPBD Muara Enim, Abdurrozieq Putra ST MT, menjelaskan bahwa banjir disebabkan oleh hujan deras yang berlangsung cukup lama di kota Muara Enim, mulai dari pukul 21.30 hingga 3.00 WIB.

BACA JUGA:Sampaikan Pentingnya Pemahaman 4 Pilar Kebangsaan

BACA JUGA:Sengketa Pemilu Kades Balaian Selesai Tanpa Sanksi

Hal ini mengakibatkan sungai Lematang meluap, membanjiri sejumlah daerah, termasuk Grojokan I dan jalan Pangeran H Danal.

Abdurrozieq menambahkan bahwa tim BPBD telah turun ke lokasi banjir dengan perahu karet untuk membantu warga yang membutuhkan.

Untuk saat ini, belum ada laporan korban jiwa, dan air sudah mulai surut karena cuaca kembali cerah.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada karena cuaca yang tidak menentu, dan tim BPBD akan siap sedia untuk membantu kapan pun diperlukan," tambahnya. (seg)

Tag
Share