Legislator Sebut Kasus Beras Oplosan, Momentum Reformasi Pangan

--

IKLAN UMROH

kedua pemberian sanksi tegas (administratif hingga pidana)," ujarnya.

"Ketiga, digitalisasi pengawasan mutu beras via QR Code. Selain itu melibatkan BPKN dalam perumusan kebijakan pengawasan pangan,” ucapnya.

Ia mengatakan, kasus beras oplosan menjadi momentum perbaikan total dan distribusi pangan harus direformasi. Sehingga, rakyat dapat produk berkualitas dengan harga wajar. 

“Jangan sampai mereka dirugikan dua kali. Baik kualitas dan harga,” ujarnya

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan