Dinas PPPAPPKB Libatkan Semua Unsur, Cegah Kekerasan Terhadap Anak

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Dinas PPPAPPKB terus lakukan penyuluhan pencegahan serta penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-
MUARADUA, HARIAN OKU SELATAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Dinas PPPAPPKB terus lakukan penyuluhan pencegahan serta penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Kegiatan itu sendiri salah satunya, diselenggarakan oleh Dinas PPPAPPKB dikantor Kecamatan Banding Agung, Kabupaten OKU Selatan. Selasa, 08 Juli 2025.
Kegiatan penyuluhan pencegahan dan penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
BACA JUGA:Disbudpar OKU Selatan Bahas Tata Cara Pelamaran Adat Suku Ranau
BACA JUGA:Infrastruktur, Kesehatan, dan Pendidikan Jadi Prioritas Musrenbang OKU Selatan 2025
Hal itu, sebagaimana yang disampaikan oleh Kepala Dinas PPPAPPKB OKU Selatan Hj. Umu Manazilawati, S. KM., MM melalui Kabid PPPA Nova Susanti, S.KM., MM. Selasa, 08 Juli 2025.
Dikatakannya, dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat dalam mengidentifikasi dan menangani kasus kekerasan
"Kekerasan Fisik, tindakan yang menyebabkan cedera atau sakit pada tubuh, kekerasan Psikis juga menyebabkan gangguan mental atau emosi," ucapnya.
BACA JUGA:Framework Rilis Laptop 12, Laptop 2-in-1 Tangguh yang Bisa Dibongkar Pasang Sendiri
BACA JUGA:77 Nyawa Melayang di K2, Pendaki Indonesia Berhasil Menaklukkan Puncaknya
Kemudian, kekerasan ekonomi juga merupakan tindakan yang menyebabkan kerugian ekonomi atau finansial, kekerasan seksual juga merupakan tindakan yang bersifat seksual tanpa persetujuan.
Maka, untuk itu Pemkab OKUS melakukan penyuluhan sebagai upaya dan langkah pencegahan agar tidak lagi terjadi kekerasan terhadap anak.
"Dengan adanya penyuluhan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kekerasan terhadap perempuan dan anak," jelas Nopa.
BACA JUGA:Samarinda Jadi Saksi Komitmen PKK OKU Selatan Bangun Keluarga Sejahtera