Kalapas Muaradua Gelar Evaluasi Kinerja, Dorong Peningkatan Pelayanan dan Integritas Pegawai
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Muaradua, Hero Sulistiyono memimpin langsung kegiatan rapat evaluasi tugas dan kinerja jajaran pegawai yang dilaksanakan di Aula Lapas Muaradua. Jumat (31/10). -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-
MUARADUA - Dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muaradua, Hero Sulistiyono, memimpin langsung rapat evaluasi kinerja pegawai di Aula Lapas Muaradua, Jumat (31/10).
Rapat tersebut dihadiri oleh seluruh pejabat struktural, staf administrasi, petugas pengamanan, hingga CPNS.
Agenda ini menjadi langkah penting dalam memperkuat disiplin, profesionalitas, serta akuntabilitas pegawai dalam melaksanakan tugas sehari-hari di lingkungan Lapas.
BACA JUGA:DLH OKU Selatan Lakukan Monitoring Proyek IPAL Dapur MBG
Evaluasi Kinerja untuk Wujudkan Pelayanan yang Profesional
Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Eldo Rado Ficasso, membuka kegiatan dengan menyampaikan pentingnya evaluasi rutin sebagai sarana meninjau kembali pelaksanaan tugas dan fungsi setiap pegawai.
Dalam kesempatan itu, Kalapas Hero Sulistiyono memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran yang telah menjalankan tanggung jawab sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku.
Menurutnya, evaluasi ini bukan sekadar menilai hasil kerja, tetapi juga menjadi wadah untuk mendiskusikan berbagai kendala di lapangan, baik terkait pembinaan, administrasi, maupun pengamanan.
“Kita jadikan forum ini sebagai sarana untuk mencari solusi bersama agar kinerja lembaga terus meningkat,” ujarnya.
BACA JUGA:Tepis Isu di Medsos, Pemdes Peninjauan OKU Selatan Tunjukan Realisasi ADD Tahun 2024
BACA JUGA:Pemkab OKUS Maksimalkan Web Bangda untuk Turunkan Stunting
Tekankan Larangan Narkoba dan Kepemilikan Handphone
Dalam arahannya, Kalapas menegaskan kepada seluruh petugas agar menjaga integritas dan tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba dalam bentuk apa pun.
Ia juga mengingatkan agar tidak ada pegawai yang memfasilitasi penggunaan handphone oleh warga binaan, karena hal tersebut berpotensi menimbulkan berbagai gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.
“Jangan main-main dengan narkoba atau handphone di lingkungan Lapas. Dua hal ini menjadi sumber awal munculnya banyak persoalan. Kita harus bersih, tegas, dan konsisten dalam menjaga keamanan,” tegas Hero.
