Baca Koran harianokuselatan Online - Harian Oku Selatan
Sabtu, 01 Nov 2025
Network
Beranda
Berita Utama
Politik
Olahraga
OKU Selatan
MUARADUA
KISAM TINGGI
Sumsel
Dunia
Krypto
Advertorial
Lainnya
Lifestyle
Otomotif
Teknologi
Opini
Traveling
Kuliner
Ekonomi
Games
Network
Beranda
Games
Detail Artikel
Nintendo Dicap Pelit, Tak Mau Bagikan Dev Kit Switch 2 ke Developer
Reporter:
Arel Muzaki
|
Editor:
Arel Muzaki
|
Kamis , 28 Aug 2025 - 16:12
Nintendo.-foto;ist-
nintendo dicap pelit, tak mau bagikan dev kit switch 2 ke developer harianokuselatan.id – nintendo kembali jadi sorotan setelah muncul laporan bahwa perusahaan enggan membagikan development kit (dev kit) untuk konsol terbaru mereka, nintendo switch 2, kepada banyak developer. keputusan ini menuai tanda tanya besar di kalangan industri gim. kabar ini pertama kali diungkap oleh tim digital foundry saat menghadiri gamescom 2025. menurut laporan mereka, alih-alih memberikan dev kit switch 2, nintendo justru meminta developer tetap membuat game untuk switch generasi pertama. nantinya, game tersebut bisa dimainkan di switch 2 melalui fitur backward compatibility. “kami berbicara dengan banyak pengembang di gamescom tahun ini, dan banyak dari mereka mengatakan hal yang sama. mereka ingin merilis game untuk switch 2, tapi tidak bisa mendapatkan perangkat kerasnya. sangat sulit,” ujar john linneman dari digital foundry, dikutip dari kotaku. baca juga:konami tegaskan silent hill f bukan game soulslike baca juga:epic games store bagi-bagi 4 game gratis, yuk klaim strategi nintendo yang membingungkan menurut oliver mackenzie, pembawa acara df direct weekly, langkah nintendo ini terkesan aneh. ia menilai kebijakan tidak membagikan dev kit bisa menghambat pengembangan judul-judul baru yang dioptimalkan khusus untuk switch 2. bahkan, ia menambahkan bahwa ada kemungkinan nintendo memang tidak konsisten dalam mendistribusikan dev kit, atau bahkan sengaja menyembunyikannya. hal yang makin membingungkan, menurut mackenzie, adalah adanya beberapa developer indie dengan genre game yang sangat niche justru sudah mendapatkan akses ke dev kit. sementara itu, sejumlah studio besar kesulitan memperolehnya. baca juga:zelenskyy kirim delegasi temui utusan trump baca juga:tiongkok bersedia reunifikasi damai dengan taiwan pentingnya dev kit untuk developer dev kit adalah perangkat penting dalam proses pembuatan game. fungsinya membantu developer: membuat, menguji, dan memodifikasi perangkat lunak. memastikan game berjalan lancar di platform target. memberikan akses ke fitur hardware yang spesifik. tanpa dev kit, developer hanya bisa mengandalkan perkiraan spesifikasi. hal ini tentu bisa berpengaruh pada kualitas game ketika diluncurkan di switch 2. baca juga:pbb desak hentikan perang demi cegah kelaparan gaza baca juga:presiden prabowo diundang hadiri hari kemenangan tiongkok masa depan switch 2 masih misterius hingga kini, nintendo belum memberikan klarifikasi resmi soal strategi distribusi dev kit switch 2. namun langkah ini menimbulkan spekulasi bahwa perusahaan ingin mengontrol ketat jumlah game yang dikembangkan untuk konsol barunya. dengan jadwal rilis switch 2 yang masih jadi misteri, banyak gamer dan developer berharap nintendo segera lebih terbuka, agar transisi dari switch generasi pertama ke konsol terbaru berjalan mulus.
1
2
»
Tag
# konsol terbaru nintendo
# oliver mackenzie
# john linneman
# nintendo pelit
# dev kit nintendo
# gamescom 2025
# backward compatibility
# nintendo switch 2
# digital foundry
Share
Koran Edisi Terbaru
Baca Koran HARIAN OKU SELATAN, SABTU 1 NOVEMBER 2025
Berita Terkini
Kerugian Negara Capai Rp285 Triliun, Kejagung Periksa 6 Saksi Baru Kasus Korupsi Minyak Mentah Pertamina
Berita Utama
7 jam
DPR RI Dukung KPK Usut Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh
Berita Utama
7 jam
PSSI Resmi Umumkan Skuad Final Timnas Piala Dunia U-17 2025
Olahraga
7 jam
Veda Ega Pratama Resmi Tembus Moto3 2026, Wakili Indonesia di Ajang Balap Dunia
Olahraga
7 jam
Harnojoyo Didakwa Terima Rp750 Juta dari Proyek Revitalisasi Pasar Cinde Palembang
Sumsel
8 jam
Revitalisasi BKB Dimulai, Pelataran Benteng Kuto Besak Disulap Jadi Alun-Alun Modern
Sumsel
8 jam
Wabup OKU Disebut Minta Fee Proyek Renovasi Rumah Dinas Senilai Rp 10 Miliar
OKU Selatan
8 jam
Kalapas Muaradua Gelar Evaluasi Kinerja, Dorong Peningkatan Pelayanan dan Integritas Pegawai
OKU Selatan
8 jam
DLH OKU Selatan Lakukan Monitoring Proyek IPAL Dapur MBG
OKU Selatan
9 jam
OKU Selatan Kirim Wakil ke FLS3N Nasional, Bupati OKUS Supoort Penuh
OKU Selatan
9 jam
Berita Terpopuler
Pemdes Peninjauan Buktikan Kinerja, Warga Rasakan Manfaat Program Pembangunan Desa
OKU Selatan
17 jam
Game Lokal “1998: The Toll Keeper Story” Terinspirasi Krisis Moneter Resmi Dirilis di Steam dan Google Play
Berita Utama
15 jam
Jadwal Playoff MPL ID Season 16 Hari Ini: Alter Ego Vs Onic, Perebutan Tiket ke Grand Final
Games
15 jam
FFWS Global Finals 2025 Resmi Dimulai, Ini Jadwal dan Cara Nontonnya
Games
15 jam
Tepis Isu di Medsos, Pemdes Peninjauan OKU Selatan Tunjukan Realisasi ADD Tahun 2024
OKU Selatan
10 jam
Toyota terus kaji etanol berbasis non-pangan perkuat biofuel
Otomotif
10 jam
Berita Pilihan
Pemerintah Siapkan Program Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan 2025
Berita Utama
2 hari
Samsung Galaxy Z Fold 8 Bakal Hadir dengan Baterai 5.000 mAh dan Dukungan S Pen
Teknologi
2 hari
Asisten Administrasi Umum Tinjau Kesiapan Sriwijaya Ranau Gran Fondo dan Festival Danau Ranau 2025
OKU Selatan
2 hari
Pemkab OKU Selatan Gelar Rapat Koordinasi TPPS, Tekan Angka Stunting Lewat Aplikasi Web Bangda
OKU Selatan
2 hari
Polisi Pastikan Video Anak dalam Karung yang Beredar di WhatsApp Hoaks
Berita Utama
3 hari