Jembatan Gantung Terbalik, 7 Anak Terseret Arus

Sabtu 17 Feb 2024 - 11:07 WIB
Reporter : Christian Nugroho
Editor : Christian Nugroho

BATURAJA, HARIAN OKU SELATAN - Jembatan gantung di Desa Karang Agung, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) hampir putus akibat diterjang arus Sungai Ogan yang meluap pada Jumat, 16 Februari 2024, sekitar pukul 14.00 WIB.

Kejadian ini hampir menelan korban, terutama anak-anak yang berada di atas jembatan.

Sebuah batang kayu berukuran besar terseret oleh derasnya arus Sungai Ogan dan menghantam badan jembatan gantung yang terbuat dari pelat baja atau besi.

Akibatnya, tali seling jembatan menjadi kendor dan pelat besi terbalik. Saat kejadian, sejumlah anak-anak sedang berada di atas jembatan, bermain, dan menonton luapan air Sungai Ogan.

Sebanyak 7 anak warga Desa Karang Agung terseret arus Sungai Ogan, namun mereka berhasil selamat dan pulang ke rumah.

BACA JUGA:Erik Eko Bagus Mudigdho Duduki Jabatan Baru Sebagai Kasi Pidsus

BACA JUGA:Dinas Ketahanan Pangan Ajak IRT Produktif Penuhi Pangan

Beberapa warga yang sedang lewat di dekat lokasi kejadian, seperti Marko dan Saryudi, langsung memberikan pertolongan.

Mereka menolong anak-anak yang kurang pandai berenang dan terseret arus sejauh sekitar 100 meter.

Kepala Desa Karang Agung, Muhammad Subri, menyampaikan bahwa sebagian besar anak-anak tersebut bisa berenang, dan beruntung ada warga yang sigap memberikan pertolongan.

Namun, dia menyoroti pentingnya perbaikan jembatan gantung tersebut sebagai akses utama warga ke kebun dan pemukiman di seberang sungai.

Camat Baturaja Barat, Yan Kurniawan, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa jembatan gantung mengalami kerusakan berat akibat terjangan arus Sungai Ogan yang meluap.

Yan Kurniawan mengatakan bahwa jembatan tersebut menjadi akses warga setempat ke kebun, namun untuk sementara tidak dapat dilalui.

Pemerintah daerah, melalui Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd yang diwakili oleh Sekda OKU Darmawan Irianto, bersama Kepala Dinas PUPR Ir Ulia Mahdi, telah meninjau langsung jembatan tersebut.

BACA JUGA:Dinas PMD Minta Kades Tingkatkan Kinerja Majukan Desa

BACA JUGA:Libatkan Puskesmas Laksanakan Senam Sehat

Proses perbaikan jembatan menjadi prioritas untuk mengembalikan akses masyarakat.

Wilayah lain di Kecamatan Baturaja Barat, seperti Tanjung Karangan, juga dilaporkan mengalami banjir akibat luapan Sungai Ogan.

Kelurahan Batukuning dan Kelurahan Tanjung Agung juga terdampak banjir. (seg)

Kategori :